|
|
 |
| (GMT+08:00)
2008-03-07 18:43:36
|
 |
|
Perubahan Tercermin pada Angka
cri
|
Selama lima tahun yang lalu, reformasi hak saham terus didorong maju, mutu perusahaan terbuka membaik nyata dan pasar saham berkembang memasuki tahap baru. Menteri Komisi Pengamatan Sekuritas Tiongkok, Shang Fulin mengatakan, melalui pembangunan selama belasan tahun khususnya 5 tahun belakangan ini, pasar modal Tiongkok mewujudkan penerobosan perkembangan penting, memainkan peran yang semakin menonjol dalam perkembangan ekonomi dan nasional. Data statistik menunjukkan, sampai paro kedua tahun 2007, harga saham Tiongkok menduduki urutan ke 4 di dunia, total harga saham mendobrak 30 triliun yuan RMB. Selain itu, total volume ekonomi Tiongkok juga menduduki urutan ke 4 di dunia. Keduanya menduduki posisi yang sama. Sejauh ini, internet sudah meresap ke berbagai bidang ekonomi dan sosial Tiongkok, dan mempunyai pengaruh yang mendalam terhadap kehidupan sosial. Pada 5 tahun yang lalu, jumlah pengakses internet di Tiongkok tidak sampai 60 juta orang, sedangkan 5 tahun kemudian angka ini sudah mencapai 210 juta orang. Berdasarkan statistik pusat informasi internet, sampai dengan akhir tahun 2007, pengakses internet kanal lebar saja di Tiongkok sudah mencapai 163 juta orang, pengakses internet yang menggunakan fasilitas telepon selular sudah mencapai 50.4 juta orang. Dewasa ini, total jumlah pengakses internet di Tiongkok berada pada urutan ke 2 di dunia, hanya berbeda 5 juta dengan pengguna internet Amerika Serikat. Jumlah nama domain Tiongkok sudah mencapai 11.93 juta, tapi jumlah nama domain ".CN" hanya mencapai 9 juta. Diperkirakan pada tahun 2008, Tiongkok akan menjadi negara yang paling besar skalanya pengakses internet di dunia. Hal yang tidak dapat dihindari ialah bersamaan dengan perkembangan internet yang pesat, sejumlah masalah negatif termasuk masalah pecandu internet muda serta penyebaran informasi jelek dan porno juga bersamaan muncul. " Menjadi miskin karena sakit" merupakan penyakit kronis yang susah disembuhkan dan mengekang perkembangan pedesaan. Tiongkok dalam beberapa tahun terakhir ini memberlakukan sistem pengobatan gotong royong tipe baru petani, "agar biaya pengobatan petani dapat dikembalikan". Sistem pengobatan sejenis sudah mulai di uji coba sejak tahun 2003, dan diperluas lingkupnya pada paro kedua tahun 2005, dan pada tahun ini ditetapkan untuk membangun pada pokoknya sistem ini diseluruh Tiongkok. Kini, sistem tersebut telah memungkinan 730 juta petani mendapat manfaat. Jaminan minimum kehidupan warga pedesaan mulai dijajaki dan dibangun pada tahun 2006, dan dilaksanakan secara menyeluruh pada tahun 2007, dewasa ini, terdapat sekitar 30 juta massa kurang mampu yang dicantumkan dalam lingkup jaminan minimum kehidupan. Berdasarkan pengaturan, di atas dasar penyempurnaan kebijakan dan peraturan serta mekanisme operasionalnya, seluruh warga desa miskin yang sesuai dengan persyaratan akan dicantumkan ke dalam lingkup jaminan minimum kehidupan. Harga barang berkaitan erat dengan puluhan juta massa dan merupakan salah satu target penting kontrol makro. Meninjau 5 tahun yang lalu, harga barang pada keseluruhannya stabil, tapi masalah itu relatif menonjol kini. Dari tahun 2003 sampai dengan tahun 2006, indeks harga konsumsi (CPI) Tiongkok rata-rata naik 2.1% pertahun, ekonomi nasional menunjukkan kecenderungan yang kondusif " pertumbuhan cepat dan rendah inflasi". Akan tetapi pada tahun 2007, kecenderungan itu terjadi perubahan relatif besar, terutama sejak bulan Agustus 2007 setelah CPI menerobos 6% dibandingkan masa sama tahun 2006, selama 5 bulan berturut-turut angka ini melebihi 6%, rata-rata seluruh tahun naik 4.8%, merupakan skala pertumbuhan tertinggi tahunan sejak tahun 1997. Terpengaruh berbagai faktor terpadu luar dan dalam, tekanan inflasi Tiongkok bertambah besar. Di bawah latar belakang munculnya sejumlah faktor ketidakpastian ekonomi dewasa ini, masalah ini patut dipedulikan. Penempatan tenaga kerja merupakan pokok kehidupan rakyat. Pada 5 tahun yang lalu, "Kebijakan pro-aktif penempatan tenaga kerja" mencapai hasil yang menonjol. Sejak 2003 sampai 2007, jumlah pekerja di kota rata-rata bertambah 10 juta orang pertahun, angka pengangguran yang terdaftar selalu dikontrol di bawah 4.3%. Berdasarkan laporan statistik Kementerian Perburuhan Dan Jaminan Sosial, jumlah lowongan kerja di kota bertambah sampai 12 juta, tidak hanya merampungkan sasaran yang ditetapkan 134 %, juga menciptakan taraf tertinggi sejak diberlakukannya kebijakan pro-aktif penempatan tenaga kerja pada tahun 2002. Juru bicara Kementerian Perburuhan Dan Jaminan Sosial, Yin Chengji berpendapat, penambahan lowongan kerja di kota-kota Tiongkok "memelihara kecenderungan mantap dan baik".
|
|
|
