Perdana Menteri Tiongkok Wen Jiabao hari ini di Beijing menyatakan, memelihara perdamaian dan kestabilan selat Taiwan, mendorong perkembangan bersama kedua belah selat Taiwan sudah seharusnya menjadi tema dan irama utama hubungan kedua belah selat Taiwan.
Sidang pleno pertama Kongres Rakyat Nasional ke-11 Tiongkok hari ini ditutup di Beijing. Wen Jiabao di depan jumpa pers seusai sidang tersebut menunjukkan, Tiongkok menentang "referendum keanggotaan Taiwan dalam PBB" dengan alasan kalau pendirian-pendirian seperti itu terwujud, sudah pasti akan mengubahkan status quo tentang Taiwan dan Daratan adalah satu Tiongkok, pasti akan merugikan hubungan dan kepentingkan pokok rakyat kedua belah selat Taiwan, dan pasti akan memicu ketegangan situasi di selat tersebut , merusak perdamaian selat Taiwan bahkan perdamain Asia-Pasifik.
Ditegaskan kembali oleh Wen Jiabao , segala urusan yang menyangkut kedaulatan dan keutuhan wilayah Tiongkok, harus diputuskan oleh segenap rakyat Tiongkok termasuk saudara setanahair Taiwan, percobaan siapa pun untuk memisahkan Taiwan dari tanah air tidak akan berhasil dan pasti akan gagal. Dia menekankan pula harapan untuk sedini mungkin memulihkan perundingan damai antara kedua belah selat Taiwan di bawah prasyarat satu Tiongkok.
Sementara itu Wen Jiabao menyatakan pula, Daratan Tiongkok akan terus memperluas lingkungan pertukaran ekonomi dan perdagangan serta meningkatkan tingkat kerja sama dengan Taiwan , khususnya secepat mungkin merealisasi " 3 hubungan langsung" antara kedua belah Selat Taiwan.
|