Catatan tentang mekanisme permusyawaratan politik mensukseskan pelaksanaan rancangan zona ekonomi Teluk Beibu

Saudara pendengar, pada bulan Januari tahun 2008, Dewan Negara Tiongkok secara resmi mengesahkan rancangan perkembangan zona ekonomi Teluk Beibu di Daerah Otonom Etnis Zhuang, Guangxi, dan mencantumkannya dalam strategi pembangunan negara. Dari peliputan, wartawan mengetahui bahwa peluncuran rancangan tersebut tak terpisahkan dengan dorongan kuat Majelis Permusyawaratan Politik Rakyat ( MPPR ), lembaga konsultasi tertinggi di Tiongkok. Dalam acara saat ini, saya akan memperkenalkan peranan MPPR dalam mendorong proses perancangan zona ekonomi Teluk Beibu.

" Zona ekonomi Teluk Beibu di Guangxi merupakan sesuatu front, pusat dan jembatan bagi zona ekonomi Tiongkok-ASEAN. "

" Teluk Beibu adalah muara terdekat dan juga paling mudah bagi provinsi-provinsi Sichuan, Yunnan, Guizhou dan Kota Chongqing."

" Di Teluk Beibu terdapat pelabuhan yang unggul dengan sarana yang lengkap, garis pantai yang dapat dimanfaatkan relatif panjang. "

" Syarat ekploitasi dasar sudah tersedia setelah melalui pembangunan infrastruktur secara intensif di sepanjang pantai ".

Demikian dikatakan oleh beberapa anggota MPPR dari Daerah Otonom Etnis Zhuang, Guangxi. Mereka mengenal betul kondisi sekarang di Guangxi beserta potensi pembangunan. Guangxi terletak di bagian barat daya Tiongkok, dasar ekonominya relatif lemah, pembangunannya masih terbelakang. Seiring dengan semakin mendalamnya reformasi dan keterbukaan, orang Guangxi mulai mempelajari terobosan bagi pembangunan diri sendiri, mereka memfokuskan pandangannya terhadap " Teluk Beibu ".

Yang dimaksud " Teluk Beibu " adalah perairan yang dikelilingi bagian barat Provinsi Hainan, Semenanjung Leizhou Provinsi Guangdong, pesisir Guangxi serta bagian timur laut Vietnam. Zona ekonomi Teluk Beibu terletak di pusatnya, meliputi kota-kota Nanning, Beihai, Qinzhou dan Fangchenggang, di antaranya, Beihai, Qinzhou dan Fangchenggang memilik pelabuhan yang unggul, dianggap sebagai satu-satunya daerah di bagian barat daya yang menghubungkan pantai dan daratan, topografinya sangat strategis. Setelah didirikannya zona ekonomi Delta Sungai Yangtze, zona ekonomi Sungai Mutiara dan zona ekonomi Laut Bohai, " Teluk Beibu " telah menjadi garis pantai terakhir di Tiongkok yang masih belum dieksploitasi.