Perkenalan tentang CRISiaran Bahasa Indonesia
China Radio International
Berita Tentang TK
Berita Internasional
Fokus Ekonomi TK
Kehidupan Sosial
Olahraga
Serba-serbi

KTT ASEAN

Kunjungan Hu Jintao Ke Lima Negara Asia dan Afrika

Kunjungan Jurnalis CRI ke Guangdong

Hu Jintao Hadiri KTT G-20 dan APEC serta Lawat ke 4 Negara

Olimpiade Beijing Tahun 2008
Indeks>>
(GMT+08:00) 2008-04-09 20:02:34    
Pawai Obor Di Tibet Akan Terjamin Sukses

cri

Ketua Daerah Otonom Tibet Tiongkok Qiangba Puncog dan Wakil Ketua Departemen Pekerjaan Front Persatuan Komite Sentral Partai Komunis Tiongkok PKT Sita hari ini dalam wawancaranya dengan wartawan dalam dan luar negeri menyatakan, Pemerintah Daerah Otonom Tibet sudah mengadakan persiapan yang cukup untuk menjamin pawai obor Olimpiade di Tibet berlangsung aman dan mencapai sukses, diharapkan agar Klik Dalai menghentikan segala kegiatan kekerasan dan separatis, pintu dialog antara Pemerintah Tiongkok dan Dalai tetap terbuka. Berikut rincian laporan wartawan kami.

Pada tanggal 14 Maret lalu, segelintir kecil anasir pelanggar hukum memicu insiden kekerasan berupa pemukulan, penghancuran, penjarahan dan pembakaran di Lhasa Ibukota Daerah Otonom Tibet , kerusuhan tersebut mengakibatkan tewas terbakar atau terbacoknya 18 orang sipil yang tak bersalah serta cederanya 382 orang lainnya. Kini, pihak kepolisian Tiongkok sudah menguasai bukti ccukup untuk membuktikan bahwa kerusuhan 14 Maret di Lhasa adalah diorganisasi, direncanakan, didalangi dengan cermat dan dihasut oleh Klik Dalai beserta kekuatan "Tibet Merdeka". Belakangan ini, anasir "Tibet Merdeka" mensabot pula kegiatan pawai obar Olimpiade Beijing di London dan Paris, ulah mereka itu mengundang kecaman tokoh-tokoh berbagai kalangan Tiongkok maupun luar negeri. Menurut rencana, obor Olimpiade akan tiba di Puncak Qomolangma, puncak tertinggi dunia Mei mendatang, dan akan diadakan pawai obor tersebut di wilayah Daerah Otonom Tibet Juni mendatang. Qiangba Puncog menyatakan, pemerintah daerahnya sudah mengadakan persiapan yang cukup dan pengaturan yang cermat untuk menjamin pawai obar Olimpiade di Tibet berjalan aman dan mencapai sukses. 

Qiangba Puncog mengatakan, penyelenggaraan Olimpiade adalah harapan bangsa Tionghoa selama satu abad. Dilangsungkannya pawai obor Olimpiade di Tibet merupakan kehormatan dan tanggungjawab rakyat Tibet, rakyat semua etnis di Tibet sangat mendukung kegiatan tersebut. Dinyatakan pula, bahwa mereka memiliki dasar massa yang kokoh, persiapan yang cukup dan pengaturan yang cermat, untuk meyakini pawai obor di Tibet berjalan aman dan mencapai sukses penuh.

Qiangca Puncog menyatakan, percobaan Klik Dalai dengan jalan mensabot Olimpiade Beijing mencapai intriknya memecah belah negara dan mengusahakan apa yang disebut " Tibet merdeka" mutlak tidak akan berhasil. Pemeritahnya berkomitmen akan menindak keras orang-orang yang mencoba merusak atau mengadakan pengacauan dalam proses pawai obor Olimpiade di Puncak Qomolongma dan Tibet. 

Menjawab pertanyaan wartawan tentang keadaan kontak dan konsultasi Pemerintah Tiongkok dan Dalai dewasa ini, Wakil Ketua Departemen Pekerjaan Front Persatuan Komite Sentral PKT Sita ( etnis Tibet ) mengatakan, pintu dialog pihaknya dengan Dalai tetap terbuka. Akan tetapi pihak Dalai Lama harus menghentikan segala kegiatan kejahatan kekerasan , menghentikan segala kegiatan untuk mengganggu dan mensabot Olimpiade Beijing, menghentikan segala kegiatan memecah belah tanahair, dan menciptakan syarat pokok yang diperlukan untuk mengadakan kontak dan perundingan . Sementara itu ditunjukkan pula oleh Sita bahwa adalah teguh tak tergoyahkan tekad mereka untuk memelihara kesatuan negara dan persatuan nasional, membela hak jutaan tani hamba yang sudah bebas untuk menjadi tuan atas negara, membela hak rakyat serta keselamatan jiwa dan harta miliknya, dan menjamin sukses Olimpiade Beijing.

Setelah dipadamkannya kerusuhan 14 Maret di Lhasa, Pemerintah Daerah Otonom Tibet dan Pemerintah Kota Lhasa mengambil langkah-langkah kuat, dengan tepat waktunya menyelamatkan dan merawat 380 massa yang luka-luka dan memberikan tunjangan khusus kepada keluarga 18 korban tewas. Bagian-bagian terkait dengan cepat membetulkan instalasi umum kota yang terusakkan antara lain sarana listrik dan komunikasi, mengambil langkah-langkah prioritas seperti pengurangan atau pembebasan ongkos air dan pemberian kredit dengan suku bunga tunjangan pemerintah, membantu perusahaan dan pedagang yang mengalami kerugian memulihkan produksi atau bisnisnya.

Qiangba Puncog mengatakan, kini tata produksi dan kehidupan di Lhasa sudah kembali normal, para pelajar sudah kembali bersekolah, mayoritas mutlak toko sudah dibuka kembali, demikian pula Istana Botara dan Museum telah dibuka untuk para pelancong, persediaan pasar cukup dan harganya pun stabil.