Perkenalan tentang CRISiaran Bahasa Indonesia
China Radio International
Berita Tentang TK
Berita Internasional
Fokus Ekonomi TK
Kehidupan Sosial
Olahraga
Serba-serbi

KTT ASEAN

Kunjungan Hu Jintao Ke Lima Negara Asia dan Afrika

Kunjungan Jurnalis CRI ke Guangdong

Hu Jintao Hadiri KTT G-20 dan APEC serta Lawat ke 4 Negara

Olimpiade Beijing Tahun 2008
Indeks>>
(GMT+08:00) 2008-05-26 15:27:05    
Kisah Tentang Dua Polisi Wanita

cri

Jiang Min, salah seorang polisi wanita yang beroperasi di Kota Pengzhou, Provinsi Sichuan. Jiang Min berasal dari keluarga etnis Qiang, gempa bumi yang terjadi baru-baru ini telah menelan jiwa orangtua beserta anak perempuannya yang hanya berumur dua tahun. Namun dia tetap berjuang di lokasi bencana dengan menahan kesedihan besar.

Kini, Jiang Min berdinas di SM Tianpeng, Kota Pengzhou yang menampung 14 ribu korban bencana yang kehilangan tempat tinggal. Pada tanggal 18 Mei subuh, Jiang Min sudha mulai sibuk dengan membangun tenda untuk satu keluarga korban bencana yang baru saja tiba di SM Tianpeng. Sesudah itu, Jiang Min memeluk anak keluarga korban itu selama para anggota lainnya sudah istirahat.

Kini, Jiang Min sudah berjuang di lokasi bencana selama lima hari berturut-turut. Pada saat terjadinya gempa, dia yang sedang bekerja di kantornya segera ikut serta dalam pertolongan bencana tanpa mengetahui hidup matinya anggota keluarga.

Pada kedua harinya setelah gempa, Jiang Min mendapat informasi bahwa anggota keluarganya mengalami musibah, namun dia tetap bekerja di posnya dengan menahan kesedihan. Akhirnya dia pingsan di lokasi pertolongan bencana.

Sebagai ibu yang kehilangan anak dan orangtua, Jiang Min mengalihkan kecintaan dan kerinduannya terhadap anggota keluarga ke para korban bencana, berupaya menolong para korban agar mereka merasakan kehangatan dalam malapetaka. Jiang Min menyatakan akan berupaya keras menenangkan para korban bencana.

Di daerah bencana gempa Wenchuan, Provinsi Sichuan, masih banyak polisi wanita yang biasa dan besar seperti Jiang Min. Misalnya Jiang Xiaojuan, seorang polisi wanita di Kota Jiangyou, Provinsi Sichuan. Sebagai seorang ibu yang sedang dalam masa menyusui, dia menyerahkan anaknya yang baru saja berumur setengah tahun kepada orangtuanya, dan berperan sebagai ibu anak-anak lainnya yang masih hidup di daerah bencana gempa.

Setelah terjadinya gempa, Kota Jiangyou telah menerima 10 ribu lebih masa daerah bencana, seiring dengan mengalirnya penduduk dalam jumlah besar, suplai bahan makanan dan air minum menjadi tegang. Sejumlah bayi kehilangan ibunya, sejumlah ibu menderita luka-luka, sejumlah ibu tak mempunyai air susu akibat ketakutan. Pada saat yang krisis ini, Jiang Xiaojuan tampil sebagai ibu bagi anak-anak lainnya.

Sejak tanggal 14 Mei, Jiang Xiaojuan telah menyusui delapan bayi dari daerah bencana. Dia memperlakukan bayi-bayi itu sebagai bayi sendiri. Jang Xiaoyu mengatakan, dia lebih merindukan anaknya sendiri ketika menyusui bayi-bayi itu.

Kini, Jiang Min dan Jiang Xiaojuan tetap berkerja di lokasi pertolongan bencana bersama dengan polisi-polisi lainnya, masa di daerah bencana mulai berangsur-angsur hidup secara tenang dan teratur dalam upaya pertolongan mereka.