Saudara pendengar, sekarang kurang satu bulan menjelang pembukaan Olimpiade Beijing, para atlet kontingen Singapura yang telah memasuki tahap akhir persiapan menghadapi Olimpiade ingin tampil lebih bagus dalam pesta olah raga itu. Berikut laporan wartawan kami.

Kontingen Singapura sudah siap untuk ambil bagian dalam Olimpiade Beijing. Upacara penyerahan bendera telah diselenggarakan tanggal 10 Juli lalu. Menteri Pertahanan merangkap Ketua Dewan Olimpiade Nasional Singapura Toe Chee-hean mengatakan di depan upacara itu,

"Para atlet Singapura tampil cukup bagus dalam pertandingan olahraga internasional 10 tahun terakhir ini. Dengan keterampilan, kekuatan dan tekad teguh mereka mencetak prestasi menonjol dalam East Asian Games, Commonwealth Games dan Asian Games selama beberapa tahun ini dengan berhasil meraih medali. Namun harapan terbesar Singapura tetap adalah merebut medali dalam pertandingan olahraga bertaraf paling tinggi yakni Olimpiade. "

Dalam Olimpiade Roma tahun 1960, lifter Singapura pernah mengantongi medali perak untuk kelas ringan putera dengan mengalahkan 33 lawannya. Namun, sejak itu Singapura tidak pernah meraih satu pun medali Olimpiade. Dalam Olimpiade Beijing kali ini, Singapura akan mengirim kontingen yang terbesar sejak Olimpiade Melbourne, Australia tahun 1956, 25 atlet akan ambil bagian dalam pertandingan cabang-cabang atletik, bulu tangkis, tenis meja, renang, menembak dan perahu layar, sedang untuk Paralimpik, Singapura akan mengirim 6 atlet untuk ambil bagian dalam pertandingan cabang-cabang atletik, renang, ketangkasan berkuda dan perahu layar, dengan harapan dapat memetik medali dalam Olimpiade Beijing. Untuk mencapai sukses dalam Olimpiade Bejing tahun ini dan Olimpiade London tahun 2012, Singapura melaksanakan sebuah program khusus Olimpiade sejak 2 tahun lalu, yakni Program 0812, dalam rangka meningkatkan latihan terhadap atlet.

Ketua kontingen Singapura Tan Eng-liang menyatakan sangat puas atas persiapan para atelt Singapura untuk menghadapi Olimpiade, dan menaruh harapan tinggi pada Olimpiade Beijing. Dikatakannya,

"Ini adalah persiapan kami yang paling penuh untuk menghadapi Olimpiade. Kami merasa gembira dengan persiapan yang telah kami lakukan. Kami mengharapkan para atlet dapat tampil dengan baik dan merebut medali. Bulan Agustus tahun lalu, sayat sempat diundang Panitia Penyelenggara Olimpiade Beijing untuk menghadiri pertemuan dan mengunjungi sebagian besar arena pertandingan, meski waktu itu masih dalam pembangunan, namun gedung olahraga dan gedung renang Beijing yang kami saksikan pasti akan sangat mutakhir bila selesai dibangun. Begitu pula lingkungan pertandingan. Melalui surat kabar, kami mengetahui Beijing telah berupaya sedapatnya untuk menyukseskan Olimpiade. Berhubung upaya yang telah dilakukan pemerintah Tiongkok dan Panitia Penyelenggara Olimpiade Beijing itu, kami menaruh harapan besar pada Beijing. Kami mengharapkan Olimpiade kali ini dapat diselenggarakan dengan sukses. Sebagai sesama anggota keluarga Olimpiade, kita semua mempunyai sebuah impian yang sama, suatu tim yang bersatu dan persahabatan, Inilah semangat Olimpiade. Maka kami mendukung gerakan Olimpiade menjadi suatu gerakan persahabatan, saling bantu, mengusung harapan dan impian serta bersaing dengan adil."

Atlet perahu layer Singapura Toh Li-ying menyatakan,

"Saya merasa beruntung dan gembira. Mudah-mudahan saya tidak akan merasa tegang ketika bertanding di Beijing. Kami akan berupaya sedapat mungkin, tidak banyak membuat kesalahan dan bisa merebut medali. Latihan kami di Singapura cukup lancer, dan segera akan melakkan latihan di Qingdao. Kami pernah turut perlombaan uji coba di Qingdao tahun lalu dan tahun 2006, klub perahu layar dan hotel penginapan di sana sangat bagus."

Atlet Singapura Eric Ting Chee Keong akan ambil bagian dalam pertandingan kursi roda 400 meter Paralimpik Beijing. Ini adalah yang pertama kali ini baginya ambil bagian dalam Olimpiade. Dikatakannya,

"Saya merasa mendapat kehormatan bias mewakili Singapura tampil di Olimpiade. Sudah tentu, setiap atlet ingin merebut medali Olimpiade. Karena ini adalah yang pertama kali bagi saya, maka yang penting adalah mencari pengalaman, dan bukan prioritas bagi saya untuk mengantongi medali. Tujuan saya adalah berbuat sedapatnya untuk bertanding." Demikian kata Eric Ting Chee Keong dari Singapura.