Perkenalan tentang CRISiaran Bahasa Indonesia
China Radio International
Berita Tentang TK
Berita Internasional
Fokus Ekonomi TK
Kehidupan Sosial
Olahraga
Serba-serbi

KTT ASEAN

Kunjungan Hu Jintao Ke Lima Negara Asia dan Afrika

Kunjungan Jurnalis CRI ke Guangdong

Hu Jintao Hadiri KTT G-20 dan APEC serta Lawat ke 4 Negara

Olimpiade Beijing Tahun 2008
Indeks>>
(GMT+08:00) 2008-10-09 11:53:48    
Beijing Sebagai Tuan Rumah World Mind Sport Games Pertama

cri

Pertandingan Olah Pikir Dunia pertama atau World Mind Sport Games sedang berlangsung di Beijing. Ini adalah ajang pertandingan olahraga tingkat dunia lainnya yang digelar Tiongkok usai Olimpiade dan Paralimpiade Beijing 2008. Hampir 3000 atlet mengikuti pertandingan olahraga yang bukan mempertandingkan fisik melainkan kecerdasan otak.

Pertandingan Olah Pikir Dunia atau World Mind Sport Games pertama disponsori oleh Asosiasi Olahraga Kecerdasan Internasional (IMSA). IMSA yang didirikan pada tahun 2005 bertujuan mendorong perkembangan olahraga bridge dan catur dunia. Melalui konsultasi dengan Komite Olimpiade Internasional (IOC), IMSA memutuskan untuk menyelenggarakan pertandingan olah pikir taraf dunia di kota penyelenggara Olimpiade musim panas atau musim dingin di tahun yang sama. Karena itulah, Beijing menjadi tuan rumah pertama Pertandingan Olah Pikir Dunia.

Ketua Asosiasi Olahraga Kecerdasan Internasional Jose Damiani mengatakan, "IMSA menyatakan terima kasih mendalam atas upaya luar biasa yang dilakukan Komite Tiongkok untuk menyelenggarakan Pertandingan Olah Pikir Dunia kali ini. Pertandingan kali ini diikuti oleh sekitar 3000 atlet dari 140 lebih negara dan daerah. Mereka akan mengikuti lima cabang pertandingan antara lain bridge, catur internasional, halma internasional, catur 'go', serta catur Tiongkok."

Pertandingan Olah Pikir Dunia pertama dimulai pada tanggal 3 Oktober lalu, dan akan berlangsung selama 16 hari dan akan memperebutkan total medali emas sejumlah 35 medali. Adanya dukungan dari kelima asosiasi olahraga yaitu bridge, catur internasional, halma internasional, catur go, dan catur Tiongkok memungkinkan pertandingan ini dapat diselenggarakan dengan skala relatif besar dan tinggi, serta menarik hampir semua pemain catur dan pemain bridge hebat dunia ikut berpartisipasi dalam pertandingan yang berlangsung di Beijing.

Pemain-pemain hebat itu antara lain Alexandra Kosteniuk, yang terkenal sebagai "Ratu Catur Dunia", pemain Tiongkok Gu Li yang adalah juara dunia catur go, serta pemain Amerika Bob Hamman, juara dunia bridge. Pertandingan Olah Pikir Dunia patut disebut sebagai pesta pertukaran kecerdasan umat manusia.

Setelah sukses menyelenggarakan Olimpiade dan Paralimpiade Beijing 2008, Tiongkok sekali lagi dipercaya sebagai tuan rumah Pertandingan Olah Pikir Dunia pertama. Wakil Ketua Komite Olimpiade Tiongkok Xiao Min berpendapat, hal ini telah menunjukkan keyakinan Komite Olimpiade Internasional dan Asosiasi Kecerdasan Internasional terhadap Tiongkok sekaligus menunjukkan pula gagasan pemerintah Tiongkok yang ingin mengembangkan gerakan olahraga secara menyeluruh.

"Penyelenggaraan Pertandingan Olah Pikir Dunia oleh Tiongkok usai Olimpiade telah memanifestasikan perkembangan harmonis olahraga pertandingan dan olahraga massal. Dan olahraga kecerdasan adalah bagian penting dari bidang olahraga di negara kami," ujar Xiao Min.

Dewasa ini Pertandingan Olah Pikir Dunia sudah memasuki tahap kunci. Setelah pertandingan selama beberapa hari, para atlet dan pelatih dari berbagai negara berturut-turut memuji taraf pertandingan kali ini. Sementara itu Tiongkok sebagai tuan rumah pertandingan juga mendapat penilaian baik.

Berbicara tentang Pertandingan Olah Pikir Dunia kali ini, Direktur Biro Urusan Asosiasi Catur Go Internasional Shigeno Yuki mengatakan, "Pertandingan kali ini sangat bagus dan saya yakin semua atlet dapat bertanding dengan gembira sekaligus menikmati waktu senggang mereka di Tiongkok. Tiongkok benar-benar adalah kerajaan catur go. Hampir 400 pemain catur go Tiongkok ikut pertandingan kali ini. Saya menyatakan terima kasih atas upaya yang dilakukan Tiongkok sebagai tuan rumah."

Adam Hicman, seorang pemain bridge asal Inggris baru pertama kali datang ke Beijing dan mengaku sangat gembira. "Sebelumnya saya tidak pernah datang ke Beijing, karena itu selama ini saya berharap suatu hari dapat mengunjungi ibutkota Tiongkok ini. Untung sekali Pertandingan Olah Pikir Dunia yang pertama justru diselenggarakan di Beijing, dan para atlet dari bebagai negara semuanya berkumpul di sini. Tiongkok telah sukses menyelenggarakan Olimpiade, dan telah berupaya maksimal mewujudkan Paralimpiade dan Pertandingan Olah Pikir Dunia yang sukses pula. Pertandingan ini adalah sebuah pesta penuh luapan kegembiraan bagi Tiongkok," ujar Hicman antusias.