Beijing sebagai kota yang sarat dengan kebudayaan tradisional Tiongkok, menyimpan sejarah kebudayaan yang berusia 800 tahun lebih. Di tengah pusat kota Beijing nampak perpaduan serasi bangunan modern dengan bangunan tradisional. Gang-gang kuno dan Siheyuan yang ramai dengan rumah-rumah tradisional merupakan gelanggang yang mengembangkan kebudayaan sejarah Beijing sekaligus menjadi simbol kota Beijing. Setelah pembukaan Olimpiade Beijing 2008 berlangsung, Beijing menjadi fokus perhatian dunia. Gang-gang kuno dan Siheyuan yang bersejarah lama pun ikut bersolek untuk memperlihatkan wajah baru.

Siheyuan merupakan perumahan model kuno dengan bangunan berbentuk empat persegi, dengan sebuah perkarangan di tengah dan dikelilingi empat kamar di sudut timur, barat, selatan, dan utara. Siheyuan-Siheyuan berdiri berderetan dan jalan-jalan di antaranya adalah gang.

Dewasa ini, di Beijing masih terdapat puluhan distrik lama yang terdiri dari gang dan Siheyuan yang terpelihara dengan baik. Shichahai merupakan salah satunya. Jauh pada abad ke-13, Shichahai merupakan ujung utara pengangkutan air dari selatan. Karena dekat dengan istana kerajaan dan pemandangannya sangat indah permai, maka hingga abad ke-17 dan 18, Shichahai merupakan tempat tinggal para bangsawan. Dewasa ini, Shichahai merupakan daerah perhimpunan gang dan Siheyuan Beijing yang paling luas dan terpelihara paling baik. Nah, saudara pendengar, mari kita ikuti pemandu Wang Kai menjelajahi gang-gang kuno di Beijing.

"Di sini terdapat sekitar 200 sampai 300 gang, dan sekitar 40 hingga 50 ribu orang diketahui menghuni Shichahai yang luasnya adalah dua kilomater persegi. Kehidupan di kompleks-kompleks modern berlainan dengan kehidupan di Shichahai. Penduduk di sini kaya dan santai-santai, " demikian kota Wang Kai.

Pada musim panas, begitu memasuki halaman Siheyuan, nampak pohon-pohon anggur yang menghadirkan suasana yang sejuk, segar dan sunyi. Dan selama ratusan tahun, kehidupan di Shiheyuan sangatlah harmonis.

Yuan Li, wanita berusia sekitar 50 tahun dan suaminya Zhang Yongqiang sudah puluhan tahun menetap di Gang Beiguan di Shichahai. Yuan Li mengatakan, keluarganya telah turun temurun tinggal di Shichahai dan sekarang rumahnya terbuka bagi para wisatawan.

Yuan Li mengatakan: "Luas halaman saya ini sekitar 300 meter persegi dan memiliki 16 kamar. Delapan orang anggota keluarga kami tinggal di sini. Untuk menambah pendapatan, rumah saya terbuka bagi wisatawan dan juga memungkinkan orang asing untuk mengenal kehidupan penduduk Beijing kuno."

Seorang wisatawan dari Taiwan yang berkunjung ke rumah Yuanli mengatakan bahwa dirinya sangat menyukai lingkungan di sana. Dikatakannya: (rekaman-4) "Bangunan di sini terpelihara dengan sangat baik. Padahal, sekarang ini banyak peninggalan bersejarah yang nyaris punah. "

Direktur Pusat Penelitian Peninggalaan Sejarah Dunia Universitas Peking, Profesor Xie Ninggao pernah mengatakan, hubungan antara gang kuno dan penduduk Beijing mirip hubungan antara terumbu karang dan benda hidup laut. Gang dan Shiheyuan merupakan bagian organik Kota Beijing. Untuk itu, pemerintah Beijing mengambil berbagai langkah untuk melindungi dan memperbaiki semua Siheyuan di distrik lama dan mengembangkan usaha kebudayaan dan industri pariwisata budaya yang sesuai dengan perkembangan kota kuno. Berkenaan dengan penyelenggaraan Olimpiade Beijing, pemerintah Beijing mengintensifkan perlindungan terhadap peninggalan sejarah dan budaya.

Jiao Zuojie sudah belasan tahun bekerja sebagai tukang becak dari Perusahaan Pariwisata Gang Beijing. Jiao Zuojie mengatakan, selama beberapa tahun persiapan Olimpiade, gang kuno, Shiheyuan, dan prasarana di Shichahai telah diperbaiki.

"Jalan-jalan di luar Siheyuan mengalami perombakan dan dinding luar gang juga sudah diperbaiki. Keluar masuk sangat mudah dan orang lansia suka tinggal di sini."

Dewasa ini, di Beijing terdapat 25 daerah perlindungan sejarah dan budaya. Dan perlindungan terhadap Siheyuan merupakan bagian penting dari upaya perlindungan. Mulai tahun lalu, Beijing telah mengucurkan dana sejumlah satu milyar RMB untuk memperbaiki bangunan kuno dan lingkungan hidup perkotaan, termasuk gang kuno dan Siheyuan demi memelihara wajah asli kota Beijing. Zhang Yongqiang, salah seorang warga Gang Beiguan, Shichahai mengatakan: (rekaman-6) "Olimpiade Beijing tidak sekedar mewariskan sebuah stadion "Sarang Burung" dan sebuah gelanggang renang "Kubus Air". Namun yang lebih penting ialah peningkatan kualifikasi bangsa."