Menurut laporan Kantor Berita Xinhua, Presiden Dana Moneter Internasional (IMF) Dominique Strauss-Kahn kemarin menyatakan bahwa IMF hendaknya memainkan peranan yang lebih besar dalam hal pengawasan dan pengelolaan kebijakan anggotanya, serta dalam pencegahan menjalarnya krisis moneter.
Dalam Sidang Tahunan Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral G20 di Sao Paulo, Brasil kemarin, Kahn mengatakan, dunia memerlukan IMF yang lebih kuat, terutama dalam hal peringatan dini krisis moneter.
Setelah mencuatnya krisis perumahan Amerika Serikat (AS), krisis moneter terus merambah ke Eropa, dan dari ekonomi maju ke ekonomi baru. Mengenai hal itu, Kahn menyatakan, IMF seharusnya ikut mengulurkan tangan dalam mengontrol dan mencegah meluapnya krisis untuk menekan angka kerugian.
|