Perkenalan tentang CRISiaran Bahasa Indonesia
China Radio International
Berita Tentang TK
Berita Internasional
Fokus Ekonomi TK
Kehidupan Sosial
Olahraga
Serba-serbi

KTT ASEAN

Kunjungan Hu Jintao Ke Lima Negara Asia dan Afrika

Kunjungan Jurnalis CRI ke Guangdong

Hu Jintao Hadiri KTT G-20 dan APEC serta Lawat ke 4 Negara

Olimpiade Beijing Tahun 2008
Indeks>>
(GMT+08:00) 2009-03-18 15:31:35    
Makanan Lezat di Sungai Nujiang

CRI

Sedangkan cara pembuatan Xiala lebih rumit lagi. Pertama-tama, daging ayam ditumis dengan minyak lak, kemudian direbus dengan arak beras produk setempat selama beberapa jam. Kuah dari ayam arak beraroma tajam ini juga bisa dijadikan minuman biasa. Hidangan ini adalah semacam makanan obat untuk wanita baru melahirkan.

Adat istiadat Etnis Lili yang paling menarik ialah tradisi minum arak. Boleh dikatakan, tidak ada arak, tidak akan ada nyanyian dan tarian Etnis Lili. Minum arak merupakan bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari Etnis Lili yang menyukai nyanyian dan tarian yang bagi Etnis Lili merupakan media tradisional untuk menyatakan perasaan.

Penduduk setempat, Mi Xiuzhen, mengatakan, "Kami punya lima macam arak, yaitu Arak Pengbei, Arak Jiaobei, Arak Yongbao, Arak Tongxin dan Arak Sanjiang Bingliu."

Mi Xiuzhen menjelaskan, pertama kali bertemu, arak yang diminum adalah Arak Pengbei yang artinya saling berkenalan. Kemudian setelah perasaan semakin mendalam, minum Arak Jiaobei atau Arak Yongbao. Dan ketika perasaan berkembang mencapai taraf tertentu, minum Arak Tongxin atau Arak Sanjiang Bingliu.

Arak Tongxin biasanya disuguhkan untuk menyatakan penghormatan tertinggi Etnis Lili kepada tamu sekaligus menunjukan karakter Etnis Lili yang ramah dan bersahabat. Saat minum Arak Tongxin, tuan rumah dan tamu saling berangkulan memeluk leher, saling menempelkan muka, dan saling mendekatkan mulut untuk bersama-sama meminum semangkok arak. Ini berarti hubungan tuan rumah dan tamu sudah berkembang mencapai keakraban.

Setelah berbincang-bincang tentang makanan khas Etnis Lili, saya ingin mengajak Anda mendaki Gunung Gaolikong, Kabupaten Gongshan di daerah Sungai Nujiang. Di atas Gunung Gaoligong yang tingginya mencapai 3.200 meter di atas permukaan laut tumbuh satu tanaman khas, yaitu Ginseng Salju yang mengeluarkan tunasnya seiring dengan mencairnya salju.

Wang Zhengjuan, seorang Etnis Nu mengatakan, "Ginseng Salju berkhasiat menambah darah dan menghilangkan sengal akibat penyakit rematik, karena itu biasanya ginseng salju digunakan untuk membuat sup ayam. Dan ginseng ini hanya bisa didapatkan di gunung tinggi yang bersalju. "

Di antara makanan lezat di daerah aliran Sungai Nujiang, terdapat pula salah satu kudapan terkenal, yaitu Shiban Baba. Cara pembuatannya sebagai berikut: papan batu hijau dipanaskan, kemudian, tepung gandum yang sudah diaduk dengan air dipanggang di atas papan batu tanpa minyak dan garam. Rasanya sangat lezat dan aromanya sangat harum.


1 2