Perkenalan tentang CRISiaran Bahasa Indonesia
China Radio International
Berita Tentang TK
Berita Internasional
Fokus Ekonomi TK
Kehidupan Sosial
Olahraga
Serba-serbi

KTT ASEAN

Kunjungan Hu Jintao Ke Lima Negara Asia dan Afrika

Kunjungan Jurnalis CRI ke Guangdong

Hu Jintao Hadiri KTT G-20 dan APEC serta Lawat ke 4 Negara

Olimpiade Beijing Tahun 2008
Indeks>>
(GMT+08:00) 2009-03-30 14:58:51    
Kesimpulan Populasi Etnis Tibet Setempat Kini Sedang Menjadi Minoritas Tidak Beralasan

CRI

Laporan Pembangunan Ekonomi dan Sosial Tibet yang dikemukakan Pusat Penelitian Tibetologi Tiongkok hari ini (30/3) mengatakan, kesimpulan sejumlah kecil organisasi non-pemerintah dan individu di dunia mengenai populasi etnis Tibet di Daerah Otonom Tibet kini sedang menjadi minoritas seiring dengan orang etnis Han memasuki Tibet dalam jumlah besar itu tidak mempunyai dasar riil.

Laporan mengatakan, sejak pembebasan damai Tibet sampai tahun 2008, populasi total Tibet bertumbuh dari 1,2 juta orang tahun 1959 sampai 2,8 juta orang tahun 2008. Populasi etnis Tibet setempat bertumbuh cepat dari sekitar satu juta sampai 2,7 juta tahun 2008. Kebijakan keluarga berencana yang dilaksanakan secara luas di Tiongkok tidak diterapkan di daerah pedesaan dan peternakan yang luas di Tibet. Sejak reformasi dan keterbukaan, semakin banyak orang di pedalaman berdagang atau bekerja ke Tibet, tapi perbandingan populasi etnis Tibet dalam populasi seluruh daerah Tibet selalu memelihara 90% ke atas. Selain itu, penyebab utama pertumbuhan cepat populasi di Tibet juga dikarenakan pertumbuhan pesat populasi etnis Tibet setempat.

Laporan menunjukkan pula, model perkembangan populasi Tibet kini telah beralih dari "tingkat kelahiran tinggi, angka kematian tinggi, usia harapan hidup rendah dan laju pertumbuhan logistik populasi rendah" pada masa Tibet Lama ke "tingkat kelahiran relatif tinggi, angka kematian yang rendah, usia harapan hidup relatif tinggi dan pertumbuhan logistik populasi yang stabil" dewasa ini.