Pada tanggal 26 April, pemerintah Beichuan, propinsi Sichuan mengadakan pernikahan kolektif untuk 10 pasangan, wartawan dalam dan luar negeri menyaksikan pernialah meriah tersebut.

Tempat penyelenggaraan pernikahan tersebut ialah tempat permukiman etnis Qiang, disebut pula Jina, Jina adalah dewi enis Qiang. Sebagai contoh pembangunan kembali daerah gempa bumi, tempat ini pernah dikunjung Perdana Menteri Wen Jiabao.

Pada tanggal 26 April, semua keluarga mengantung jagung berwarna kuning yang melambangkan panen dan laba berwarna merah yang melambangkan harapan, dengan demikian menyelenggarakan pernikahan untuk 20 pasangan. Kedatangan seratus lebih wartawan pun memeriahkan tempat tersebut.

Pada permulaan pernikahan, 20 pasangan menanam pohon untuk memberi harapan. Dalam 20 pasangan tersebut, kebanyakan kehilangan isteri atau suami mereka dalam gempa bumi dahsyat Wenchuan satu tahun yang lalu. Zhang Xuemei yang berumur 31 tahun kehilangan suami dan anaknya dalam gempa bumi. Setelah gempa bumi, dia rajin bekerja, dan mengenal Wei Guangwu yang berumur 34 tahun, Wei Guangwu jatuh cinta sama Zhang Xuemei, tapi Zhang Xuemei ragu-ragu, karena Wei Guangwu belum bernikah. Tapi semakin lama, Wei Guangwu dengan tulus hati agar Zhang Xuemei menghilangkan kekhawatirannya. Pada tanggal 12 Febuari, hari ulang tahun mantan suami Zhang Xuemei, Wei Guangwu mengirim sms sama Zhang Xuemei agar dia membeli makanan yang lezat sebagai makanan sembahyang.

Pada Maret tahun ini, berdua mendaftar untuk nikah. Menanggapi hal tersebut, Zhang Xuemei terharu.

Pada pukul 12 siang, bupati Beichuan memimpin upacara sumpah, 20 pasangan bersumpah cinta-mencinta, dan membangun kehidupan yang indah menghadap gunung-pegungungan yang hijau.

Seusai pernikahan, 20 pasangan tersebut akan berangkat ke Sanya, propinsi Hainan, untuk mengadakan bulan madu yang berlangsung 5 hari. Semua biayanya akan dibayar oleh pemerintah Beichuan.