Perkenalan tentang CRISiaran Bahasa Indonesia
China Radio International
Berita Tentang TK
Berita Internasional
Fokus Ekonomi TK
Kehidupan Sosial
Olahraga
Serba-serbi

KTT ASEAN

Kunjungan Hu Jintao Ke Lima Negara Asia dan Afrika

Kunjungan Jurnalis CRI ke Guangdong

Hu Jintao Hadiri KTT G-20 dan APEC serta Lawat ke 4 Negara

Olimpiade Beijing Tahun 2008
Indeks>>
(GMT+08:00) 2009-05-15 15:10:30    
Tim Bulu Tangkis Tiongkok Sapu Bersih Tim Indonesia

CRI

Kemarin malam (14/5), gedung Gymnastic Guangdong dipenuhi ribuan penonton yang ingin menyaksikan kemenangan tim Tiongkok melawan Indonesia dalam babak penyisihan grup. Pertandingan antara Tiongkok selaku jawara Piala Sudirman 2 kali berturut-turut dan Indonesia sebagai runner-up memang tidak boleh dilewatkan.

Sekitar jam 14:00 WIB kemarin sore, pelatih tim bulutangkis Tiongkok, Li Yongbo tiba di kantor wasit untuk menyerahkan daftar nama pemain Tiongkok yang akan diturunkan sekaligus bertukar daftar nama dengan tim Indonesia.

Dilihat dari daftar nama pemain Tiongkok, terlihat sekali tim Tiongkok tidak mau meremehkan pertandingan semalam. Dalam daftar nama tersebut, Tiongkok menurunkan pemain-pemain andalannya, seperti pasangan ganda putra Cai Yun/ Fu Haifeng, tunggal putri Wang Yihan, tunggal putra Lin Dan dan pasangan ganda putrid Du Jing/Yu Yang, serta pasangan ganda campuran Zheng Bo/ Ma Jin.

Sebaliknya, tim Indonesia menurunkan pemain-pemain yang bisa dikatakan masih "yunior" dibandingkan tim Tiongkok. Mereka adalah pasangan ganda putra Hendra Setiawan/ Mohammad Ahsan, pemain nomor tunggal putri Maria Kristin Yulianti yang melawan Wang Yihan, tunggal putra Simon, pasangan ganda putri Greysia Polii/ Nitya Krishinda Maheswari, serta pasangan ganda campuran Devin Lahardi Fitriawan/ Lita Nurlita. Pelatih kedua tim itu masing-masing memberi penjelasan tentang daftar nama tersebut.

"Mulai hari ini, pertandingan akan semakin sulit, jadi kami mengharapkan para pemain Tiongkok dapat menunjukkan keterampilan terbaiknya dalam pertandingan malam ini sebagai persiapan menghadapi babak semifinal. Melihat keadaan demikian, kami pasti menrunkan semua pemain andalan kami yang paling kuat untuk dapat lebih cepat menyesuaikan diri dengan suasana pertandingan."

Sementara itu, Wakil Manejer Tim Indonesia Yacob Rusdianto nampaknya mempunyai pertimbangan lain. Sehari sebelum pertandingan kemarin, Yacob mengatakan bahwa tim Indonesia akan memberi lebih banyak kesempatan kepada para pemain muda untuk belajar dari pertandingan ini. Mengenai daftar nama itu, dia juga memberi penjelasan yang sama.

Seorang rekan wartawan mengatakan, melihat daftar nama kedua tim itu, tim Tiongkok sudah dipastikan menang. Hasil pertandingan malam ini sudah bisa diprediksi.

"Kalau kedua pertandingan yang lalu dianggap sebagai uji coba dan latihan, maka mulai malam ini pertandingan yang sesungguhnya sudah dimulai. Karena itu kami harus mengembangkan kemampuan terbaik kami."

"Meskipun kemenangan tim Tiongkok sudah diduga oleh semua orang, tapi kemenangan tersebut tidak semudah yang dibayangkan orang-orang sebelumnya. Lima babak kemarin malam berlangsung hampir 5 jam. Selain ganda putri, nomor-nomor pertandingan lain harus melalui tiga set pertandingan. Skor kedua tim dalam setiap set juga sangat dekat dan pertandingan berlangsung sangat sengit. Meskipun pemain Indonesia masih yunior dibandingkan tim Tiongkok, tapi mereka telah mengobarkan semangat sportifitas dalam setiap set pertandingan."

Meskipun mengalami kekalahan, tapi para pemain Indonesia tidak nampak kecewa. Dalam wawancara usai pertandingan, mereka memuji kehebatan lawan main mereka dalam pertandingan itu.

Mungkin mereka merasa tenang dan meletakkan semua beban untuk "enjoying the game".

Usai pertandingan, pelatih tim Tiongkok Li Yongbo memuji penampilan tim Indonesia yang menurutnya telah memberi satu pelajaran kepada tim Tiongkok sebelum babak semifinal.

"Saya merasa hasil pertandingan malam ini cukup mengesankan karena kedua pertandingan tersebut berlangsung sengit. Kesulitan yang kami temukan sebelum memasuki babak semifinal sangat bermanfaat bagi para pemain Tiongkok."

Sementara itu, Yacob Rusdianto juga menyatakan kepuasannya atas hasil pertandingan kemarin malam. Meskipun mengalami kekalahan, tetapi menurutnya target yang ditetapkan sudah tercapai dalam pertandingan itu.

"Kemarin malam, babak penyisihan grup piala Sudirman berakhir. Tiongkok menjuarai grup 1B dan akan bertemu dengan runner-up grup 1A, yaitu tim Malaysia. Sementara itu tim Indonesia sebagai runner-up dalam grup 1B akan merebut kualifikasi babak final dengan juara grup 1A, Korea Selatan.

Hasil Pertandingan Indonesia Vs Tiongkok:

Ganda putra : 10:21; 21:19 12:21

Ganda Putri : 15:21; 13:21

Tunggal Putra : 21:13; 14:21; 11:21

Tunggal Putri : 21:16; 5:21; 10:21

Ganda campuran : 20:22: 21:18; 14:21