Kakek Tua Bersepeda Keliling Tionghoa
  2011-12-12 16:44:30  CRI

Seorang kakek asal Tiongkok bernama Yi Junming, 89, telah menempuh jarak sejauh lebih dari 100 ribu kilometer dengan bersepeda.

"Tahun ini saya berumur 89 tahun dan banyak orang yang tidak percaya," ujar Yi Junming sambil menunjukan KTP nya. Ia lahir tahun 1922.

Kakek Yi Junming mendapat perhatian media karena umurnya yang tidak muda dan kegigihannya bersepeda. Pada tahun 80-an, ia mengidap penyakit TBC. Sejak itu, ia rajin berolahraga dan berhasil mengalahkan penyakitnya itu.

Pada tahun 1996, Yi Junming bersepeda mengelilingi Taiwan dan tinggal di sana selama satu bulan. Lalu tahun 1997, ia bersepeda dari kota asalnya, Changge, ke Hong Kong untuk menyaksikan serah terima Hong Kong dari Inggris. Untuk itu, ia menempuh jarak sekitar 8,700 kilometer melalui pegunungan Dabieshan, Jiujiang, Lushan dan Nanchang.

Ia juga menyaksikan serah terima Makau dari Inggris tahun 1999 dan Olimpiade di Beijing tahun 2008.

Yin Junming berkata dia selalu menghadapi banyak kesulitan selama bersepeda. Tidak sedikit kejadian yang sempat membahayakan nyawanya sendiri. Ia berencana untuk menulis sebuah buku yang menceritakan semua pengalaman uniknya selama bersepeda keliling Tiongkok.

Stop Play
Terpopuler
• Xi Jinping Temui Pangeran Andrew Edward
• Xi Jinping Sebut Tiongkok Akan Berkembang dalam Lingkungan Keterbukaan
• Xi Jinping Memimpin Sidang Pertama Komisi Pekerjaan Urusan Luar Negeri Komite Sentral PKT
• Tiongkok Siap Berikan Pembalasan Terhadap Tarif Impor Baru AS
• Wang Yi Temui Menteri Luar Negeri Korea Utara Ri Yong Ho
• Xi Jinping Adakan Pembicaraan dengan Presiden Zimbabwe
Indeks>>
Komentar Pembaca
• Surat dari pendengar setia Bpk. Rudi Hartono
5 tahun sudah berlalu saya bersama rekan H Sunu Budihardjo mengunjungi Kota Beijing dimana telah terukir  kenangan terindah dalam kehidupan saya dalam memenangkan Hadiah Utama 60 tahun hubungan diplomatic Tiongkok – Indonesia dan 60 tahun berdirinya China Radio International. Saya bersama rekan H Sunu Budihardjo menuju Beijing pada 12 Juli 2010 disambut hangat oleh salah satu penyiar CRI, Nona Nina di Bandara International Beijing.  Kami pun menginap di salah satu hotel di Beijing untuk melakukan perjalanan wisata kota Beijing. Berikut tempat wisata yang kami kunjungi adalah :
• 0062813****0007
1. CRI (Bahasa Indonesia) disiarkan melalui Elshinta. Sekarang pindah gelombong berapa ? 2. Apa CRI (Bahasa Indonesia) tdk diadakan lagi di Indonesia ? Mohon balasan !
• 0062813****2398
halo,sy orang china yg belajar di indonesia, tadi sy mendengar acara LENTERA, judulnya Hunan. dalam perbincangan ini, mereka bilang di China ada 31 propinsi, informasi ini salah,sebenarnya di negara sy ada 34 propinsi.
• 0062852****5541
bpk maliki yangdhsebut roh papaptlimo pancer semua itu roh goep kalao orang yang ber agama itu beri nama para dewa itusemua menyatu dengan alam papat nomer satu aer yang disebut kakang kawa dua adik ariari tiga puser empat gete atau dara yang alam papat aer bumi angen api makanya kalau sembayang harus aranya kesitu itu yang benar roh empat itu yang menjaga manusia tiga alam semua meyakinni agama menyimpang dari itu sekarang alam suda rentan karena manusia suda menyimpang dari itu orang kalau jau dari itu tidak bisa masok suargo yangdi sebut suargo artinya sokmo masok didalam rogo manusia lagi bareng sama
Indeks>>
© China Radio International.CRI. All Rights Reserved.
16A Shijingshan Road, Beijing, China. 100040