Komite Koordinasi Investasi Indonesia mengharapkan Tiongkok meningkatkan investasi di Indonesia, sementara itu Indonesia juga akan menyusun kebijkakan preferensial untuk menyerap modal Tiongkok.
Pemerintah Indonesia menyusun kebijakan preferensial khusus terhadap investor Tiongkok, termasuk penghapusan pajak lima tahun investor Tiongkok serta memberikan kemudahan di bidang pembahasan dan pengurangan pajak. Indonesia juga telah membangun zona ekonomi istimewa kepada investor Tiongkok dan mengizinkan produknya dijual di pasar Indonesia. Indonesia mengharapkan jumlah modal yang ditanam Tiongkok dapat mencapai satu hingga dua miliar dolar AS per tahun, dan menjadi negara investasi terbesar kelima.
Sejak terjalinnya hubungan mitra strategis antara Tiongkok dan Indonesia, investasi Tiongkok di Indonesia meningkat tajam. Investasi non finansial 2012 tercatat 600 juta dolar AS, tapi Tiongkok hanya negara investasi ke-13 bagi Indonesia, dibandingkan dengan volume total ekonomi Tiongkok, potensinya sangat besar. Indonesia berpendapat Tiongkok adalah salah negara yang paling mempunyai potensi investasi ke Indonesia, sementara itu, pembangunan infrastruktur skala besar Indonesia juga akan memberikan kesempatan perdagangan besar kepada investor Tiongkok.