Juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Hua Chunying dalam jumpa pers kemarin (18/4) mengatakan, Tiongkok mendesak Jepang menjelaskan maksud sejati peningkatan kekuatan militer di kawasan ini. Tiongkok meminta Jepang berbuat lebih banyak hal yang menguntungkan perdamaian dan stabilitas. Hua Chunying mengatakan hal itu ketika menanggapi rencana Jepang untuk menempatkan pasukan bela diri di Pulau Dunah-Chima yang berjarak 150 kilometer dari Pulau Diaoyu Tiongkok.
Hua Chunying mengatakan, aksi militer apa pun yang dilakukan Jepang akan menimbulkan perhatian berbagai negara di Asia karena sebab sejarah. Belum lama ini Jepang terus mengintensifkan perluasan persenjataan dengan dalih adanya ancaman regional. Jepang harus dengan sungguh-sungguh menjelaskan apa maksudnya untuk meningkatkan kekuatan militer di kawasan ini.