Pertemuan Pejabat Senior Tiongkok-ASEAN Berakhir di Thailand
  2014-04-23 11:09:48  CRI

Pertemuan tingkat pejabat senior Tiongkok-ASEAN ke-21 yang sekaligus pertemuan tentang pelaksanaan Deklarasi Perilaku (DoC) Laut Tiongkok Selatan berlangsung di Pattaya, Thailand pada tanggal 21-22 April lalu. Pertemuan membahas hubungan Tiongkok-ASEAN, kerja sama Asia Timur, ekonomi dan perdagangan Tiongkok-ASEAN, pembangunan infrastruktur, kerja sama di laut dan komunikasi kebudayaan. Pertemuan membahas pula peningkatan kerja sama pragmatis kedua pihak di Laut Tiongkok Selatan dalam kerangka DoC Laut Tiongkok Selatan.

Pertemuan dipimpin bersama Tiongkok dan Thailand sebagai negara koordinator hubungan Tiongkok dan ASEAN. Menteri Luar Negeri Thailand, Sihasak Phuangketkeow dalam jumpa pers mengatakan, ASEAN dan Tiongkok mencapai banyak kesepahaman dalam pertemuan kali ini. Wakil Menteri Luar Negeri Tiongkok Liu Zhenmin mengatakan, tema pertemuan tersebut adalah mengenai koordinasi dan kerja sama.

Sihasak mengatakan, ASEAN dan Tiongkok sekali lagi menekankan bahwa hubungan kedua pihak memiliki peran penting bagi perdamaian dan stabilitas di kawasannya. Kedua pihak sepakat untuk membina hubungan kemitraan strategis Tiongkok-ASEAN yang lebih erat dan dinamis dengan berlandaskan saling percaya, kerja sama dan saling menghormati. Kedua pihak setuju untuk terus meningkatkan hubungan kemitraan strategis Tiongkok-ASEAN, terus mendorong proses konektivitas antara Tiongkok dan ASEAN serta konektivitas antar negara ASEAN. Kedua pihak menargetkan peningkatan volume perdagangan hingga US$ 1 triliun pada tahun 2020 guna merealisasi Zona Perdagangan Bebas Tiongkok-ASEAN versi baru (an upgraded CAFTA). Sihasak menambahkan, Thailand sebagai negara koordinator hubungan ASEAN dengan Tiongkok akan berusaha lebih keras untuk meningkatkan kerja sama pragmatis antara ASEAN dan Tiongkok di berbagai bidang.

Topik kerja sama di laut, khususnya di Laut Tiongkok Selatan antara Tiongkok dan ASEAN adalah salah satu tema penting yang dibahas dalam pertemuan kali ini. Wakil Menlu Tiongkok Liu Zhenmin mengatakan, pertemuan telah membahas pembentukan platform pencarian dan pertolongan gabungan Tiongkok-ASEAN untuk menghadapi bencana dan kecelakaan di laut. Selain itu, Tiongkok dan ASEAN akan meresmikan dana kerja sama di laut Tiongkok-ASEAN dengan skala yang mencapai 3 miliar RMB. Saat ini sebanyak 17 proyek kerja sama di laut telah memohon bantuan dana tersebut. Proyek-proyek ini mencakup ekonomi martim, keamanan dan pelestarian laut.

Para wakil dari ASEAN dan Tiongkok membahas pelaksanaan DoC Laut Tiongkok Selatan. Kedua pihak berdiskusi pula mengenai Kode Perilaku atau Code of Conduct Laut Tiongkok Selatan. ASEAN dan Tiongkok sepakat untuk mengintensifkan pelaksanaan semua proyek dan acara yang tercantum dalam program kerja tahun 2014, termasuk peningkatan saling percaya antara berbagai pihak di Laut Tiongkok Selatan. ASEAN dan Tiongkok telah mencapai kesepahaman tahap awal mengenai Kode Perilaku Laut Tiongkok Selatan, termasuk pembentukan "tim ahli" untuk meningkatkan konsultasi antar berbagai pihak.

Stop Play
Terpopuler
• Xi Jinping Temui Pangeran Andrew Edward
• Xi Jinping Sebut Tiongkok Akan Berkembang dalam Lingkungan Keterbukaan
• Xi Jinping Memimpin Sidang Pertama Komisi Pekerjaan Urusan Luar Negeri Komite Sentral PKT
• Tiongkok Siap Berikan Pembalasan Terhadap Tarif Impor Baru AS
• Wang Yi Temui Menteri Luar Negeri Korea Utara Ri Yong Ho
• Xi Jinping Adakan Pembicaraan dengan Presiden Zimbabwe
Indeks>>
Komentar Pembaca
• Surat dari pendengar setia Bpk. Rudi Hartono
5 tahun sudah berlalu saya bersama rekan H Sunu Budihardjo mengunjungi Kota Beijing dimana telah terukir  kenangan terindah dalam kehidupan saya dalam memenangkan Hadiah Utama 60 tahun hubungan diplomatic Tiongkok – Indonesia dan 60 tahun berdirinya China Radio International. Saya bersama rekan H Sunu Budihardjo menuju Beijing pada 12 Juli 2010 disambut hangat oleh salah satu penyiar CRI, Nona Nina di Bandara International Beijing.  Kami pun menginap di salah satu hotel di Beijing untuk melakukan perjalanan wisata kota Beijing. Berikut tempat wisata yang kami kunjungi adalah :
• 0062813****0007
1. CRI (Bahasa Indonesia) disiarkan melalui Elshinta. Sekarang pindah gelombong berapa ? 2. Apa CRI (Bahasa Indonesia) tdk diadakan lagi di Indonesia ? Mohon balasan !
• 0062813****2398
halo,sy orang china yg belajar di indonesia, tadi sy mendengar acara LENTERA, judulnya Hunan. dalam perbincangan ini, mereka bilang di China ada 31 propinsi, informasi ini salah,sebenarnya di negara sy ada 34 propinsi.
• 0062852****5541
bpk maliki yangdhsebut roh papaptlimo pancer semua itu roh goep kalao orang yang ber agama itu beri nama para dewa itusemua menyatu dengan alam papat nomer satu aer yang disebut kakang kawa dua adik ariari tiga puser empat gete atau dara yang alam papat aer bumi angen api makanya kalau sembayang harus aranya kesitu itu yang benar roh empat itu yang menjaga manusia tiga alam semua meyakinni agama menyimpang dari itu sekarang alam suda rentan karena manusia suda menyimpang dari itu orang kalau jau dari itu tidak bisa masok suargo yangdi sebut suargo artinya sokmo masok didalam rogo manusia lagi bareng sama
Indeks>>
© China Radio International.CRI. All Rights Reserved.
16A Shijingshan Road, Beijing, China. 100040