Menurut laporan pihak militer Irak kemarin (27/8), pasukan keamanan Irak kemarin melancarkan aksi besar-besaran, mencoba untuk merebut kembali sebuah jalan tol utama di Provinsi Salahuddin, daerah bagian utara. Sementara itu, Perdana Menteri Irak Nuri Kamal al-Maliki mengkritik pernyataan Wakil Presiden AS mengenai sistem federal.
Seorang pejabat pihak militer Provinsi Salahuddin mengatakan, jalan tol tersebut bersambungan dengan Tikriti serta Baiji, kota minyak penting sejauh 30 kilometer di bagian utara, pasukan keamanan akan membuka sebuah jalan perhubungan untuk tentara pemerintah di Tikriti, Kamp Speicher dan Baiji apabila sukses mengontrol jalan tol tersebut. Hal itu sangat bermanfaat bagi aksi serangan balas terhadap Tikriti dan Baiji.
Perdana Menteri Irak al-Maliki kemarin mengkritik pernyataan Wakil Presiden AS Joseph Biden mengenai sistem federal, ia menyerukan rakyat Irak untuk memboikot program tersebut.