Mabes tentara AS kemarin(20/10) dalam pernyataan mengatakan, tentara AS hari minggu lalu memberikan senjata dan obat-obatan kepada kekuatan bersenjata Kurdi di Ayn Al Arab, Suriah utara, demi melawan organisasi ekstrimis ISIS.
Pernyataan mengatakan, pesawat pengangkut C130 hari minggu lalu berkali-kali melontarkan perlengkapan dari udara untuk mencegah ISIS menduduki Ayn Al Arab. Federasi internasional anti ISIS yang dipimpin AS telah melancarkan serangan udara sebanyak 135 putaran, dan hal ini telah menunda serangan untuk ISIS.
Sementara itu, seorang pejabat dari kekuatan bersenjata Kurdi mengatakan, di bawah serangan udara yang dilancarkan AS, kekuatan bersenjata Kurdi mencapai terobosan dalam pertempuan pelindungan Ayn Al Arab. ISIS pernah menduduki 40 persen tanah Ayn Al Arab pada beberapa hari lalu, tapi sekarang hanya mengontrol 20 persen tanah.