Gedung Putih kemarin (28/10) mengumumkan bahwa Presiden AS Barack Obama telah melakukan hubungan telepon dengan Presiden Brasil Dilma Rousseff untuk mengucapkan selamat terpilihnya lagi sebagai Presiden Brasil. Obama menekankan nilai strategis hubungan mitra antara AS dan Brasil. Media berpendapat bahwa tindakan Obama ini bertujuan memulihkan hubungan AS dan Brasil yang mendingin karena peristiwa penyadapan.
Setelah peristiwa penyadapan diungkapkan, Dilma Rousseff menjadi salah satu penentang tegas proyek penyadapan Dinas Keamanan Negara AS. Ia pernah berpidato di depan Majelis PBB untuk mencela penyadapan AS melanggar undang-undang internasional. Kini Brasil masih belum mengungkapkan kapan Rousseff akan memulihkan kunjungan ke AS.
Menurut Gedung Putih. Dalam hubungan telepon, Obama menekankan bahwa AS akan tegas berupaya memperdalam kerja sama antara AS dan Brasil di bidang ekonomi dan perdagangan, energi serta bidang-bidang lain. Dilma Rousseff membenarkan bahwa memperdalam kerja sama dengan AS merupakan prioritas Brasil.