XINHUA: PBB kemarin (27/3) mengadakan sidang kepala staf umum negara-negara yang mengirim prajurit dalam aksi pemelihara perdamaian. Sekjen PBB Ban Kimoon di depan upacara pembukaan menghimbau berbagai negara menyediakan dukungan lebih aktif kepada penempatan pasuskan pemelihara perdamaian PBB dan diadakannya dengan efektif aksi pemelihara perdamaian.
Ini merupakan pertama kali PBB mengadakan sidang serupa. Kepala staf umum dan perwira senior dari lebih dari 100 negara ikut serta dalam sidang selama satu hari.
Ban Kimoon mengatakan, kondisi keamanan global kini sangat berbahaya dan rumit karena terdapatnya terorisme, kejahatan terorganisasi dan krisis kesehatan umum. Dalam 20 tahun ini, personel pemelihara perdamaian PBB diberikan tugas yang semakin menantang. Aksi pemelihara perdamaian PBB akan mencantumkan berbagai fungsinya antara lain politik, jaminan keamanan dan pembangunan damai tahap dini dalam satu strategi. Kini, 130 ribu orang personel militer, polisi dan sipil ditempatkan dalam 16 aksi pemelihara perdamaian PBB, dan ini merupakan skala terbesar dalam sejarah pemeliharaan perdamaian dan harus mengandalkan dukungan hubungan kemitraan kerja sama internasional yang lebih kuat.