Rusia,Australia,Denmark Bergabung dalam AIIB
  2015-03-29 13:31:10  CRI

Kemarin (28/03), Rusia, Australia, Denmark masing-masing mengajukan permohonan untuk ikut bergabung dalam Bank Investasi Infrastruktur Asia (AIIB). Belanda, Brasil, Georgia resmi memohon bergabung dalam AIIB dengan status negara pendiri AIIB. Inggris dan Swis telah diterima sebagai negara pendriian AIIB. Sejauh ini totalnya 30 negara menjadi pendiri AIIB. Angka itu mungkin bertambah lagi sebelum jatuh temponya permohonan.

Dalam Sidang Tahunan 2015 Forum Bo'ao kemarin, Wakil Perdana Menteri Rusia Igor Ivanovich Shuvalov mengumumkan keputusan Presiden Rusia Vladimir Putin untuk bergabung dalam AIIB. Dia menyatakan bahwa Rusia siap ikut serta dalam "Koridor Ekonomi Jalan Sutera Abad ke-21", yang diajukan Tiongkok.

Pemerintah Denmark kemarin mengajukan permohonan untuk ikut bergabung dalam AIIB, Duta Besar Denmark untuk Tingkok mengatakan, AIIB akan mendorong pembangunan berkelanjutan ekonomi di Asia, sekaligus mendatangkan peluang kepada Denmark untuk ikut serta dalam program pengentasan kemiskinan di kawasan ini.

Kementerian Keuangan Tiongkok menyatakan, Belanda, Brasil dan Georgia telah resmi menyampaikan surat keputusan kepada Tiongkok untuk memohon bergabung dalam AIIB sebagai pendiri AIIB.

Menurut laporan, 42 negara telah menjadi negara pendiri atau negara pemohon AIIB.

Permohonan untuk menjadi pendiri AIIB akan jatuh tempo pada tanggal 31 Maret, setelah itu negara mana saja juga bisa bergabung dalam AIIB sebagai negara anggota biasa.

Stop Play
Terpopuler
• Xi Jinping Temui Pangeran Andrew Edward
• Xi Jinping Sebut Tiongkok Akan Berkembang dalam Lingkungan Keterbukaan
• Xi Jinping Memimpin Sidang Pertama Komisi Pekerjaan Urusan Luar Negeri Komite Sentral PKT
• Tiongkok Siap Berikan Pembalasan Terhadap Tarif Impor Baru AS
• Wang Yi Temui Menteri Luar Negeri Korea Utara Ri Yong Ho
• Xi Jinping Adakan Pembicaraan dengan Presiden Zimbabwe
Indeks>>
Komentar Pembaca
• Surat dari pendengar setia Bpk. Rudi Hartono
5 tahun sudah berlalu saya bersama rekan H Sunu Budihardjo mengunjungi Kota Beijing dimana telah terukir  kenangan terindah dalam kehidupan saya dalam memenangkan Hadiah Utama 60 tahun hubungan diplomatic Tiongkok – Indonesia dan 60 tahun berdirinya China Radio International. Saya bersama rekan H Sunu Budihardjo menuju Beijing pada 12 Juli 2010 disambut hangat oleh salah satu penyiar CRI, Nona Nina di Bandara International Beijing.  Kami pun menginap di salah satu hotel di Beijing untuk melakukan perjalanan wisata kota Beijing. Berikut tempat wisata yang kami kunjungi adalah :
• 0062813****0007
1. CRI (Bahasa Indonesia) disiarkan melalui Elshinta. Sekarang pindah gelombong berapa ? 2. Apa CRI (Bahasa Indonesia) tdk diadakan lagi di Indonesia ? Mohon balasan !
• 0062813****2398
halo,sy orang china yg belajar di indonesia, tadi sy mendengar acara LENTERA, judulnya Hunan. dalam perbincangan ini, mereka bilang di China ada 31 propinsi, informasi ini salah,sebenarnya di negara sy ada 34 propinsi.
• 0062852****5541
bpk maliki yangdhsebut roh papaptlimo pancer semua itu roh goep kalao orang yang ber agama itu beri nama para dewa itusemua menyatu dengan alam papat nomer satu aer yang disebut kakang kawa dua adik ariari tiga puser empat gete atau dara yang alam papat aer bumi angen api makanya kalau sembayang harus aranya kesitu itu yang benar roh empat itu yang menjaga manusia tiga alam semua meyakinni agama menyimpang dari itu sekarang alam suda rentan karena manusia suda menyimpang dari itu orang kalau jau dari itu tidak bisa masok suargo yangdi sebut suargo artinya sokmo masok didalam rogo manusia lagi bareng sama
Indeks>>
© China Radio International.CRI. All Rights Reserved.
16A Shijingshan Road, Beijing, China. 100040