Dalam menjalin tali silaturahmi dan untuk lebih mempererat keakraban antar masyarakat Indonesia yang berada di wilayah kerja, KJRI Guangzhou menyelenggarakan acara temu masyarakat di Wisma Konjen. Hampir 250-an orang yang terdiri dari kalangan profesional, pengusaha, pelajar/mahasiswa termasuk masyarakat Huaqiao telah menghadiri acara tersebut pada hari Sabtu lalu (18/4).
Acara temu masyarakat tersebut juga dimanfaatkan sebagai ajang perkenalan Konjen RI, Ibu Ratu Silvy Gayatri, yang mulai bertugas di KJRI Guangzhou pada awal Desember 2014. Dalam pidato perkenalannya, Konjen RI menyampaikan bahwa keakraban dan persahabatan antar WNI harus terus dipupuk dan ditingkatkan demi menjaga nama baik negara di luar negeri. Selain itu, beliau juga mengharapkan dukungan dan kerjasama dari segenap komponen masyarakat Indonesia dan para Huaqiao di seluruh wilayah kerja dalam pelaksanaan kegiatan-kegiatan KJRI.
Acara dimeriahkan dengan tarian dari Sanggar Tari Yingde dengan tarian Lilin dari Sumatera Barat dan tari Bajidor Khahot dari Jawa Barat. Seorang Huaqiao dari Yingde, Wu Jian Nan, atau yang lebih dikenal dengan Pak Lemper (karena dulu membuat dan menjajakan lemper di Yingde) secara spontan menyanyikan lagu Kampuang Nan Jauh di Mato. Sejumlah peserta Indonesia Top Idol (INTI) juga mempersembahkan turut menyumbangkan suaranya, sementara barisan ibu-ibu pengurus dan anggota Dharma Wanita Persatuan (DWP) turut tampil menyanyi karaoke dan menari diiringi harapan agar keakraban antara KJRI Guangzhou dan WNI serta masyarakat Huaqiao yang berada di wilayah kerja KJRI Guangzhou akan terus terjalin dengan baik.
Sumber KJRI Guangzhou