Komite Olimpiade Internasional hari ini (31/7) akan mengadakan pemungutan suara dalam sidang paripurna ke-128 yang digelar di Kuala Lumpur, untuk memutuskan kota penyelenggara Olimpiade Musim Dingin 2022, Alma-Ata atau Beijing. Komisi Permohonan Olimpiade Musim Dingin Beijing menegaskan, Beijing berkomitmen dan menyatakan bahwa tidak ada pihak yang gagal dalam permohonan Olimpiade Musim Dingin, sebab permohonan itu telah mendorong perkembangan olahraga musim dingin di Tiongkok.
Menjelang permohonan penyelenggaraan Olimpiade Musim Dingin, Kepala Departemen Pelestarian Lingkungan Komisi Permohonan Olimpiade Musim Dingin Beijing, Fang Li mengatakan, komitmen Beijing ialah Olimpiade Musim Dingin diselenggarakan di bawah udara bersih.
Fang Li mengungkapkan, Beijing berjanji sampai tahun 2022, PM 2,5 akan menurun sampai 45% dibandingkan dengan tahun 2012. Kesehatan para atlet dan peserta Olimpiade akan terjamin.
Seorang pejabat lainnya dari Komisi Permohonan Olimpiade Musim Dingin Beijing, Zhou Xing berpendapat, anggaran belanja operasional Olimpiade Musim Dingin mencapai US$ 1,51 miliar.
Wakil Sekretaris Jenderal Komisi Permohonan Olimpiade Musim Dingin Beijing, Zhao Yinggang berpendapat, berbagai cabang olahraga musim dingin sudah populer di tengah para pemuda selama mengajukan permohonan penyelenggaraan Olimpiade Musim Dingin. Hal ini sudah merupakan sebuah "kemenangan".Tiongkok akan terus melangkah dari negara besar olahraga menuju negara kuat olahraga dan terus memberi sumbangann kepada penyelenggaraan Olimpiade.