Gedung Putih kemarin (26/8) mengeluarkan pernyataan, Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama dua hari yang lalu (25/8) mengadakan hubungan telepon dengan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe, dan memberikan penjelasan mengenai penyadapan AS terhadap Jepang. Obama menyatakan pengumpulan informasi AS menitikberatkan pada kepentingan keamanan AS, serta secara ketat melakukan kompresi. Akan tetapi, Obama tidak berkomitmen untuk tidak lagi melakukan penyadapan terhadap Jepang.
Beberapa media Jepang mengutip perkataan pejabat Jepang yang menyatakan Abe meminta pihak AS mengadakan penyelidikan tentang masalah penyadapan serta menjelaskan keadaan tersebut, Obama juga meminta maaf atas masalah tersebut.
Kali ini sudah merupakan kedua kalinya pemimpin AS mengeluarkan penjelasan terhadap Shinzo Abe terkait masalah penyadapan. Wakil presiden AS Joseph Biden juga mengadakan kontak telepon dengan Abe pada awal bulan ini, dan ia juga menekankan bahwa tindakan intelijen AS menitikberatkan pada kepentingan keamanan negara, serta menegaskan kembali komitmen AS terhadap sekutu AS dan Jepang.