Tersangka Bom Bangkok Sangkal Keterlibatannya dalam Serangan
  2015-08-31 13:05:13  CRI

Juru Bicara Dinas Kepolisian Thailand Prawut Thawornsiri kemarin (30/8) mengatakan, tersangka bom Bangkok yang ditangkap pihak polisi Thailand hari Jumat (29/8) sangkal keterlibatannya dalam ledakan bom di Kuil Erawan.

Prawut mengatakan, tersangka tersebut tidak bekerja sama dengan baik dalam penyelidikan. Ia berpendapat bahwa tersangka mungkin bekerja untuk suatu grup perdagangan manusia, dan membantu imigran ilegal mendapatkan paspor tiruan. Tindakan penyerangan bom kali ini bertujuan untuk membalaskan dendamnya kepada pemerintah Thailand yang belakangan ini melakukan tindakan pembasmian terhadap perdagangan manusia.

Panglima Angkatan Darat Thailand Udomdej Sitabutr kemarin mengatakan, tersangka ini sangat mirip dengan laki-laki berbaju kuning di CCTV, namun belum dapat dipastikan bahwa ialah pelaku serangan bom kali ini.

Sejauh ini, pihak pemerintah Thailand menyangkal bahwa serangan bom kali ini bersangkutan dengan organisasi teroris internasional. Prawut mengatakan, kedutaan besar beberapa negara di Thailand sedang berkerja sama dengan pemerintah Thailand untuk menyelidiki warga negara dan latar belakang tersangka tersebut. Sejauh ini, interogasi terhadap tersangka tersebut menggunakan Bahasa Inggris.

Menurut informasi, tersangka tersebut sekarang ditahan oleh Angkatan Darat Thailand. Pihak polisi telah melakukan pemeriksaan DNA terhadap tersangka tersebut.

Stop Play
Terpopuler
• Xi Jinping Temui Pangeran Andrew Edward
• Xi Jinping Sebut Tiongkok Akan Berkembang dalam Lingkungan Keterbukaan
• Xi Jinping Memimpin Sidang Pertama Komisi Pekerjaan Urusan Luar Negeri Komite Sentral PKT
• Tiongkok Siap Berikan Pembalasan Terhadap Tarif Impor Baru AS
• Wang Yi Temui Menteri Luar Negeri Korea Utara Ri Yong Ho
• Xi Jinping Adakan Pembicaraan dengan Presiden Zimbabwe
Indeks>>
Komentar Pembaca
• Surat dari pendengar setia Bpk. Rudi Hartono
5 tahun sudah berlalu saya bersama rekan H Sunu Budihardjo mengunjungi Kota Beijing dimana telah terukir  kenangan terindah dalam kehidupan saya dalam memenangkan Hadiah Utama 60 tahun hubungan diplomatic Tiongkok – Indonesia dan 60 tahun berdirinya China Radio International. Saya bersama rekan H Sunu Budihardjo menuju Beijing pada 12 Juli 2010 disambut hangat oleh salah satu penyiar CRI, Nona Nina di Bandara International Beijing.  Kami pun menginap di salah satu hotel di Beijing untuk melakukan perjalanan wisata kota Beijing. Berikut tempat wisata yang kami kunjungi adalah :
• 0062813****0007
1. CRI (Bahasa Indonesia) disiarkan melalui Elshinta. Sekarang pindah gelombong berapa ? 2. Apa CRI (Bahasa Indonesia) tdk diadakan lagi di Indonesia ? Mohon balasan !
• 0062813****2398
halo,sy orang china yg belajar di indonesia, tadi sy mendengar acara LENTERA, judulnya Hunan. dalam perbincangan ini, mereka bilang di China ada 31 propinsi, informasi ini salah,sebenarnya di negara sy ada 34 propinsi.
• 0062852****5541
bpk maliki yangdhsebut roh papaptlimo pancer semua itu roh goep kalao orang yang ber agama itu beri nama para dewa itusemua menyatu dengan alam papat nomer satu aer yang disebut kakang kawa dua adik ariari tiga puser empat gete atau dara yang alam papat aer bumi angen api makanya kalau sembayang harus aranya kesitu itu yang benar roh empat itu yang menjaga manusia tiga alam semua meyakinni agama menyimpang dari itu sekarang alam suda rentan karena manusia suda menyimpang dari itu orang kalau jau dari itu tidak bisa masok suargo yangdi sebut suargo artinya sokmo masok didalam rogo manusia lagi bareng sama
Indeks>>
© China Radio International.CRI. All Rights Reserved.
16A Shijingshan Road, Beijing, China. 100040