Pasar saham Filipina kemarin (18/10) membubung hampir mencapai 3% pada penutupan karena terdorong oleh berita baik kunjungan kenegaraan Presiden Rodrigo Duterte di Tiongkok.
Menurut laporan media setempat, sejumlah ratusan pengusaha Filipina mendampingi kunjungan Presiden Duterte ke Tiongkok. Dalam wawancaranya dengan media, Presiden Duterte menyatakan harapan agar kedua negara dapat menggalang hubungan kuat ekonomi dan perdagangan. Ia secara terus terang menyatakan, Filipina berencana membangun kompleks industri, mengembangkan industri, namun kekurangan dana, Filipina memerlukan investasi dan teknologi Tiongkok, "namun yang penting adalah Filipina memerlukan persahabatan dan maksud baik dari Tiongkok".