Jawatan Administrasi Transportasi Darat Singapura kemarin (19/10) menandatangani persetujuan dengan Universitas Teknologi Nanyang, untuk mengembangkan teknik bus tanpa awak.
Menurut persetujuan tersebut, Institut Energi Universitas Teknologi Nanyang akan menyediakan layanan pada waktu dan jalur tetap dengan memanfaatkan dua bus sepanjang 12 meter, dalam rangka mengembangkan teknik pengendaraan bus tanpa awak.
Pemerintah Singapura berharap meredakan kemacetan lalu lintas kota yang semakin serius dengan memanfaatkan teknik pengendaraan bus tanpa awak.