Xi Jinping Adakan Pembicaraan dengan Presiden Konfederasi Swiss
  2017-01-17 10:42:34  CRI

Presiden Tiongkok Xi Jinping kemarin (16/1) mengadakan pembicaraan dengan Presiden Konfederasi Swiss Doris Leuthard di Bern. Pemimpin kedua negara menilai tinggi hubungan Tiongkok-Swiss, bersepakat untuk terus mengembangkan gagasan keterbukaan dan inklusif, menempuh jalur kerja sama saling menguntungkan, memperdalam kerja sama pragmatis di berbagai bidang, dan mendorong hubungan kedua negara agar berkembang secara lebih baik.

Xi Jinping menegaskan, dilatarbelakangi situasi internasional yang kompleks dan tak menentu dewasa ini, penguatan kerja sama antara Tiongkok dan Swiss sangat penting. Pemimpin kedua negara hendaknya sering mengadakan kontak, meningkatkan saling percaya politik dan komunikasi strategis. Kedua pihak hendaknya memperdalam kerja sama di bidang perdagangan dan keuangan, memperluas pertukaran budaya, meningkatkan jumlah mahasiswa yang belajar di luar negeri, memperkuat kerja sama di bidang pendidikan kejuruan, dan mendorong pertukaran antar masyarakat. Selain itu, kedua pihak juga hendaknya mempererat komunikasi dalam urusan internasional dan regional, memelihara proses liberalisasi perdagangan global, menentang proteksionisme perdagangan, dan memberikan kontribusi dalam pelaksanaan Agenda Pembangunan Berkelanjutan Tahun 2030.

Xi Jinping menambahkan, pihak Tiongkok berterima kasih kepada Swiss atas dukungan terhadap inisiatif Satu Sabuk Satu Jalan, mengapresiasi bergabungnya Swiss dalam Bank Investasi Infrastruktur Asia atau AIIB, bersedia bersama Swis membahas kerja sama di bidang infrastruktur, keuangan, asuransi, dan kapasitas produksi, guna bersama-sama mendorong pembangunan Satu Sabuk Satu Jalan.

Doris Leuthard dan para anggota Dewan Federal Swiss mengatakan, di bawah situasi dewasa ini, Swiss bersedia memperdalam kerja sama dengan Tiongkok di bidang perdagangan, keuangan, inovasi, kebudayaan dan pariwisata, berupaya bersama memelihara perdamaian dan kestabilan dunia, memelihara perdagangan global yang terbuka, serta menentang proteksionisme perdagangan dan investasi.

Stop Play
Terpopuler
• Xi Jinping Temui Pangeran Andrew Edward
• Xi Jinping Sebut Tiongkok Akan Berkembang dalam Lingkungan Keterbukaan
• Xi Jinping Memimpin Sidang Pertama Komisi Pekerjaan Urusan Luar Negeri Komite Sentral PKT
• Tiongkok Siap Berikan Pembalasan Terhadap Tarif Impor Baru AS
• Wang Yi Temui Menteri Luar Negeri Korea Utara Ri Yong Ho
• Xi Jinping Adakan Pembicaraan dengan Presiden Zimbabwe
Indeks>>
Komentar Pembaca
• Surat dari pendengar setia Bpk. Rudi Hartono
5 tahun sudah berlalu saya bersama rekan H Sunu Budihardjo mengunjungi Kota Beijing dimana telah terukir  kenangan terindah dalam kehidupan saya dalam memenangkan Hadiah Utama 60 tahun hubungan diplomatic Tiongkok – Indonesia dan 60 tahun berdirinya China Radio International. Saya bersama rekan H Sunu Budihardjo menuju Beijing pada 12 Juli 2010 disambut hangat oleh salah satu penyiar CRI, Nona Nina di Bandara International Beijing.  Kami pun menginap di salah satu hotel di Beijing untuk melakukan perjalanan wisata kota Beijing. Berikut tempat wisata yang kami kunjungi adalah :
• 0062813****0007
1. CRI (Bahasa Indonesia) disiarkan melalui Elshinta. Sekarang pindah gelombong berapa ? 2. Apa CRI (Bahasa Indonesia) tdk diadakan lagi di Indonesia ? Mohon balasan !
• 0062813****2398
halo,sy orang china yg belajar di indonesia, tadi sy mendengar acara LENTERA, judulnya Hunan. dalam perbincangan ini, mereka bilang di China ada 31 propinsi, informasi ini salah,sebenarnya di negara sy ada 34 propinsi.
• 0062852****5541
bpk maliki yangdhsebut roh papaptlimo pancer semua itu roh goep kalao orang yang ber agama itu beri nama para dewa itusemua menyatu dengan alam papat nomer satu aer yang disebut kakang kawa dua adik ariari tiga puser empat gete atau dara yang alam papat aer bumi angen api makanya kalau sembayang harus aranya kesitu itu yang benar roh empat itu yang menjaga manusia tiga alam semua meyakinni agama menyimpang dari itu sekarang alam suda rentan karena manusia suda menyimpang dari itu orang kalau jau dari itu tidak bisa masok suargo yangdi sebut suargo artinya sokmo masok didalam rogo manusia lagi bareng sama
Indeks>>
© China Radio International.CRI. All Rights Reserved.
16A Shijingshan Road, Beijing, China. 100040