PM Tiongkok Sampaikan Pidato di Selandia Baru
  2017-03-29 12:14:13  CRI

Perdana Menteri Tiongkok Li Keqiang yang sedang berkunjung di Selandia Baru menyampaikan pidato dalam jamuan sambutan yang diadakan berbagai kalangan Selandia Baru di Auckland, pada kemarin (28/3) siang. Jamuan juga dihadiri oleh Perdana Menteri Selandia Baru Bill English dan 500 tokoh lebih dari berbagai kalangan.

Li Keqiang menyatakan, selama 45 tahun pembukaan hubungan diplomatik, hubungan Tiongkok dan Selandia Baru selalu berkembang secara stabil dan sehat, dan saat ini sedang berada pada periode terbaik sepanjang sejarah, kerja sama di berbagai bidang telah mencapai kemajuan yang belum pernah ada dalam sejarah. Kerja sama bersahabat Tiongkok dan Selandia Baru membuktikan, asalkan mempertahankan prinsip kepercayaan dan kesetaraan, semua negara bisa menjadi teman dan sahabat baik di atas semua perbedaan yang ada.

Sementara itu, Perdana Menteri Selandia Baru Bill English menyatakan, kunjungan PM Li Keqiang ke Selandia Baru kali ini dipastikan akan dengan kuat mendorong kerja sama pragmatis kedua negara di seluruh bidang. Perkembangan ekonomi Tiongkok yang pesat mendatangkan peluang penting bagi Selandia Baru, juga akan menyejahterakan rakyat kedua negara. English menyatakan kesediaan Selandia Baru untuk terus mengembangkan hubungan spesial dengan Tiongkok, dan terus melakukan upaya demi perdamaian, kestabilan dan kemakmuran kedua negara bahkan seluruh kawasan Asia-Pasifik.

Stop Play
Terpopuler
• Xi Jinping Temui Pangeran Andrew Edward
• Xi Jinping Sebut Tiongkok Akan Berkembang dalam Lingkungan Keterbukaan
• Xi Jinping Memimpin Sidang Pertama Komisi Pekerjaan Urusan Luar Negeri Komite Sentral PKT
• Tiongkok Siap Berikan Pembalasan Terhadap Tarif Impor Baru AS
• Wang Yi Temui Menteri Luar Negeri Korea Utara Ri Yong Ho
• Xi Jinping Adakan Pembicaraan dengan Presiden Zimbabwe
Indeks>>
Komentar Pembaca
• Surat dari pendengar setia Bpk. Rudi Hartono
5 tahun sudah berlalu saya bersama rekan H Sunu Budihardjo mengunjungi Kota Beijing dimana telah terukir  kenangan terindah dalam kehidupan saya dalam memenangkan Hadiah Utama 60 tahun hubungan diplomatic Tiongkok – Indonesia dan 60 tahun berdirinya China Radio International. Saya bersama rekan H Sunu Budihardjo menuju Beijing pada 12 Juli 2010 disambut hangat oleh salah satu penyiar CRI, Nona Nina di Bandara International Beijing.  Kami pun menginap di salah satu hotel di Beijing untuk melakukan perjalanan wisata kota Beijing. Berikut tempat wisata yang kami kunjungi adalah :
• 0062813****0007
1. CRI (Bahasa Indonesia) disiarkan melalui Elshinta. Sekarang pindah gelombong berapa ? 2. Apa CRI (Bahasa Indonesia) tdk diadakan lagi di Indonesia ? Mohon balasan !
• 0062813****2398
halo,sy orang china yg belajar di indonesia, tadi sy mendengar acara LENTERA, judulnya Hunan. dalam perbincangan ini, mereka bilang di China ada 31 propinsi, informasi ini salah,sebenarnya di negara sy ada 34 propinsi.
• 0062852****5541
bpk maliki yangdhsebut roh papaptlimo pancer semua itu roh goep kalao orang yang ber agama itu beri nama para dewa itusemua menyatu dengan alam papat nomer satu aer yang disebut kakang kawa dua adik ariari tiga puser empat gete atau dara yang alam papat aer bumi angen api makanya kalau sembayang harus aranya kesitu itu yang benar roh empat itu yang menjaga manusia tiga alam semua meyakinni agama menyimpang dari itu sekarang alam suda rentan karena manusia suda menyimpang dari itu orang kalau jau dari itu tidak bisa masok suargo yangdi sebut suargo artinya sokmo masok didalam rogo manusia lagi bareng sama
Indeks>>
© China Radio International.CRI. All Rights Reserved.
16A Shijingshan Road, Beijing, China. 100040