Indonesia dan Lima Negara Bahas Basis Terorisme
  2017-06-16 09:03:23  China News Agency

Menurut laporan harian Nusantara Indonesia kemarin (15/6), Menteri Koordinasi Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Indonesia Wiranto menyatakan, berkenaan dengan masalah "Negara Islam" atau ISIS yang terletak di dekat Kota Malawi, di Mindanao Filipina, Indonesia akan menyelenggarakan pertemuan koordinasi multilateral pada akhir bulan ini dengan mengundang Selandia Baru, Australia, Brunei, Malaysia dan Filipina untuk membahas masalah basis terorisme di kawasan Asia Tenggara.

Wiranto berpendapat, kini markas besar "Negara Islam" di Suriah sudah dihancurkan, organisasi teror tersebut akan mengalihkan kekuatannya ke dua tempat di Asia Tenggara, yakni Pamona Timur di Provinsi Sulawesi Tengah dan Malawi Filipina. Indonesia sudah memberantas kekuatan teror di Pamona Timur, dengan ketat mengawasi daerah di sekitarnya, daerah tersebut sudah tidak cocok untuk dijadikan sebagai basis baru "Negara Islam" di Asia Tenggara. Basis organisasi teror di daerah Malawi Filipina sedang mengalami pemukulan, maka teroris sudah terpencar di berbagai daerah lainnya. Indonesia akan meningkatkan penjagaan terhadap daerah-daerah yang berbatasan dengan bagian selatan Filipina, mencegah masuknya kekuatan teror.

Stop Play
Terpopuler
• Xi Jinping Temui Pangeran Andrew Edward
• Xi Jinping Sebut Tiongkok Akan Berkembang dalam Lingkungan Keterbukaan
• Xi Jinping Memimpin Sidang Pertama Komisi Pekerjaan Urusan Luar Negeri Komite Sentral PKT
• Tiongkok Siap Berikan Pembalasan Terhadap Tarif Impor Baru AS
• Wang Yi Temui Menteri Luar Negeri Korea Utara Ri Yong Ho
• Xi Jinping Adakan Pembicaraan dengan Presiden Zimbabwe
Indeks>>
Komentar Pembaca
• Surat dari pendengar setia Bpk. Rudi Hartono
5 tahun sudah berlalu saya bersama rekan H Sunu Budihardjo mengunjungi Kota Beijing dimana telah terukir  kenangan terindah dalam kehidupan saya dalam memenangkan Hadiah Utama 60 tahun hubungan diplomatic Tiongkok – Indonesia dan 60 tahun berdirinya China Radio International. Saya bersama rekan H Sunu Budihardjo menuju Beijing pada 12 Juli 2010 disambut hangat oleh salah satu penyiar CRI, Nona Nina di Bandara International Beijing.  Kami pun menginap di salah satu hotel di Beijing untuk melakukan perjalanan wisata kota Beijing. Berikut tempat wisata yang kami kunjungi adalah :
• 0062813****0007
1. CRI (Bahasa Indonesia) disiarkan melalui Elshinta. Sekarang pindah gelombong berapa ? 2. Apa CRI (Bahasa Indonesia) tdk diadakan lagi di Indonesia ? Mohon balasan !
• 0062813****2398
halo,sy orang china yg belajar di indonesia, tadi sy mendengar acara LENTERA, judulnya Hunan. dalam perbincangan ini, mereka bilang di China ada 31 propinsi, informasi ini salah,sebenarnya di negara sy ada 34 propinsi.
• 0062852****5541
bpk maliki yangdhsebut roh papaptlimo pancer semua itu roh goep kalao orang yang ber agama itu beri nama para dewa itusemua menyatu dengan alam papat nomer satu aer yang disebut kakang kawa dua adik ariari tiga puser empat gete atau dara yang alam papat aer bumi angen api makanya kalau sembayang harus aranya kesitu itu yang benar roh empat itu yang menjaga manusia tiga alam semua meyakinni agama menyimpang dari itu sekarang alam suda rentan karena manusia suda menyimpang dari itu orang kalau jau dari itu tidak bisa masok suargo yangdi sebut suargo artinya sokmo masok didalam rogo manusia lagi bareng sama
Indeks>>
© China Radio International.CRI. All Rights Reserved.
16A Shijingshan Road, Beijing, China. 100040