Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi melakukan kunjungan ke Afghanistan dan Pakistan pada 24 dan 25 Juni lalu. Setelah mengakhiri kunjungan di Pakistan, Wang Yi dan Penasihat Urusan Diplomatik Perdana Menteri Pakistan, Sartaj Aziz bersama-sama menghadiri jumpa pers pada hari Minggu kemarin (25/6). Dalam jumpa pers tersebut, Wang Yi memberikan keterangan tentang hasil-hasil yang dicapai dalam kunjungannya ke Afghanistan dan Pakistan.
Wang Yi mengatakan, dalam kunjungan kali ini, salah satu tugasnya adalah melakukan penengahan demi perbaikan hubungan bilateral Afghanistan dan Pakistan.
Wang Yi menekankan, Tiongkok tidak pernah mengintervensi urusan internal negara lain, tidak memaksakan keinginannya pada negara lain, juga tidak terlibat dalam persaingan geopolitik. Akan tetapi, ketika negara sahabat mengajukan permintaan, Tiongkok bersedia memberikan bantuan. Baik Pakistan maupun Afghanistan sama-sama berharap Tiongkok memainkan peranannya dan telah menunjukkan kepercayaan yang tinggi kepada Tiongkok.
Wang Yi menyatakan, kunjungan kali ini telah mencapai hasil positif. Yang menggembirakan ialah Pakistan dan Afghanistan sama-sama telah menunjukkan itikad baik dan setuju membentuk mekanisme mitigasi krisis bilateral. Ini adalah langkah penting menuju perbaikan hubungan bilateral antara Pakistan dan Afghanistan. Ke depannya Pakistan dan Afghanistan perlu memanfaatkan mekanisme tersebut untuk melakukan perundingan agar mekanisme itu dapat benar-benar memainkan fungsinya. Tiongkok menyambut baik sinyal positif yang disampaikan Pakistan dan Afghanistan kepada masyarakat internasional. Dalam proses perbaikan hubungan antara kedua negara tersebut, Tiongkok sebagai negara sahabat dan negara tetangga, bersedia terus memainkan peranan konstruktif sesuai batas kemampuannya.