Zarif menyampaikan perkataan tersebut ketika menerima wawancara dari media Amerika Serikat. Dia mengatakan, bahkan pemikiran untuk mengadakan perundingan kembali pun sangat berbahaya, karena perundingan sudah berakhir. Perjanjian ini dicapai dengan sangat sulit, tidaklah mungkin melakukan perundingan sekali lagi untuk mencapai perjanjian yang lain.
Zarif memimpin delegasi Iran berkunjung ke New York pada tanggal 13 Juli. Mengenai akan diadakan atau tidaknya pertemuan antara dirinya dengan Menteri Luar Negeri AS Rex Tillerson, Zarif mengatakan, dirinya tidak berkeberatan bertemu dengan Menteri Luar Negeri AS, namun hendaknya bermanfaat bagi pelaksanaan perjanjian masalah nuklir Iran.