Lembaga pemeringkat kredit Moody's kemarin (22/9) menurunkan peringkat hutang jangka panjang Inggeris dari Aa1 sebelumnya menjadi Aa2, dan peneropongan peringkat dinaikkan dari positif menjadi stabil.
Moody menyatakan, penurunan peringkat kredit berdaulat Inggeris kali ini terutama disebabkan kondisi keuangan publik Inggeris menurun dengan nyata, rencana pembenahan keuangan pemerintah disangsikan, dan beban hutang diperkirakan akan terus naik. Sementara itu, karena "Brexit" mungkin akan mengakibatkan terganggunya pertumbuhan ekonomi jangka menengah Inggeris serta rumitnya perundingan "Brexit" mendatangkan semakin banyak tantangan kepada pengambil keputusan, tekanan keuangan pemerintah Inggeris akan membesar.