Shinzo Abe Mencoba Bebaskan Diri dari Kesulitan Melalui Pembubaran Majelis Rendah
  2017-09-26 11:22:21  CRI

PM Jepang Shinzo Abe hari Senin (25/09) mengumumkan bahwa dirinya akan mengadakan sidang parleman sementara pada 28 September mendatang, hingga saat itu tiba, Abe akan membubarkan Majelis Rendah dan memajukan jadwal Pemilu.

Dalam jumpa pers kemarin, Shinzo Abe menyatakan bahwa jika ingin bersama rakyat mengatasi 'kesulitan negara', maka harus mendengar suara rakyat, pembubaran Majelis Rendah kali ini merupakan 'pembubaran untuk melepaskan negara dari kesulitan'. Dia mengatakan, hendaknya mendengar pendapat rakyat pada sejumlah masalah, misalnya mengenai cara penggunaan tambahan pajak baru setelah dinaikkannya pajak konsumsi dan bagaimana menghadapi situasi di Semenanjung Korea.

Namun, pernyataan Shinzo Abe tersebut tidak sama dengan opini publik Jepang. Banyak media dan pakar menunjukkan bahwa pembubaran Majelis Rendah dan dimajukannya jadwal Pemilu sebenarnya menyimpan maksud lain.

Selama Juni dan Juli lalu, skandal Moritomo Gakuan dan Kake Gakuan mengakibatkan tingkat dukungan kabinet Shinzo Abe anjlok 30 persen. Hasil pemeriksaan mengenai dua skandal tersebut diperkirakan akan diumumkan pada Oktober mendatang. Banyak media Jepang menunjukkan, Shinzo Abe memilih mengadakan sidang sementara dan membubarkan Majelis Rendah, justru untuk mencegah partai oposisi mengusut skandalnya.

Selain itu, salah satu tujuan Shinzo Abe memajukan Pemilu juga adalah untuk mencuri kesempatan di saat partai oposisi belum siap.

Mengenai hasil pemilihan, Shinzo Abe dalam jumpa pers mengatakan bahwa syarat untuk memenangkan Pemilu kali ini ialah memperoleh separuh lebih kursi untuk koalisi Partai Demokrat Liberal dan Partai Komeito Baru. Analis berpendapat, karena revisi Konstitusi perlu memperoleh lebih dari 2/3 kursi, maka dilihat dari sikap Shinzo Abe, target utamanya ialah mempertahankan kekuasaan, bukan untuk merevisi Konstitusi.

Stop Play
Terpopuler
• Xi Jinping Temui Pangeran Andrew Edward
• Xi Jinping Sebut Tiongkok Akan Berkembang dalam Lingkungan Keterbukaan
• Xi Jinping Memimpin Sidang Pertama Komisi Pekerjaan Urusan Luar Negeri Komite Sentral PKT
• Tiongkok Siap Berikan Pembalasan Terhadap Tarif Impor Baru AS
• Wang Yi Temui Menteri Luar Negeri Korea Utara Ri Yong Ho
• Xi Jinping Adakan Pembicaraan dengan Presiden Zimbabwe
Indeks>>
Komentar Pembaca
• Surat dari pendengar setia Bpk. Rudi Hartono
5 tahun sudah berlalu saya bersama rekan H Sunu Budihardjo mengunjungi Kota Beijing dimana telah terukir  kenangan terindah dalam kehidupan saya dalam memenangkan Hadiah Utama 60 tahun hubungan diplomatic Tiongkok – Indonesia dan 60 tahun berdirinya China Radio International. Saya bersama rekan H Sunu Budihardjo menuju Beijing pada 12 Juli 2010 disambut hangat oleh salah satu penyiar CRI, Nona Nina di Bandara International Beijing.  Kami pun menginap di salah satu hotel di Beijing untuk melakukan perjalanan wisata kota Beijing. Berikut tempat wisata yang kami kunjungi adalah :
• 0062813****0007
1. CRI (Bahasa Indonesia) disiarkan melalui Elshinta. Sekarang pindah gelombong berapa ? 2. Apa CRI (Bahasa Indonesia) tdk diadakan lagi di Indonesia ? Mohon balasan !
• 0062813****2398
halo,sy orang china yg belajar di indonesia, tadi sy mendengar acara LENTERA, judulnya Hunan. dalam perbincangan ini, mereka bilang di China ada 31 propinsi, informasi ini salah,sebenarnya di negara sy ada 34 propinsi.
• 0062852****5541
bpk maliki yangdhsebut roh papaptlimo pancer semua itu roh goep kalao orang yang ber agama itu beri nama para dewa itusemua menyatu dengan alam papat nomer satu aer yang disebut kakang kawa dua adik ariari tiga puser empat gete atau dara yang alam papat aer bumi angen api makanya kalau sembayang harus aranya kesitu itu yang benar roh empat itu yang menjaga manusia tiga alam semua meyakinni agama menyimpang dari itu sekarang alam suda rentan karena manusia suda menyimpang dari itu orang kalau jau dari itu tidak bisa masok suargo yangdi sebut suargo artinya sokmo masok didalam rogo manusia lagi bareng sama
Indeks>>
© China Radio International.CRI. All Rights Reserved.
16A Shijingshan Road, Beijing, China. 100040