Pertemuan Kerja Sama Sungai Lancang-Mekong Berpengaruh Luas
  2018-01-17 12:10:48  CRI

Pertemuan Pemimpin ke-2 Kerja Sama Sungai Lancang-Mekong telah sukses ditutup di Phnom Penh pada Minggu lalu. Petinggi Tiongkok yang menghadiri pertemuan tersebut, Huang Xilian, selaku calon Duta Besar Tiongkok untuk ASEAN dalam wawancaranya dengan CRI menunjukkan, pertemuan kali ini telah mencapai hasil bernas dan juga menimbulkan pengaruh yang luas. Hal ini menandakan bahwa kerja sama Sungai Lancang-Mekong yang dimulai dari tahap penanaman telah memasuki tahap pertumbuhan. Huang Xilian mengatakan, pertemuan yang dihadiri bersama oleh Tiongkok, Kamboja, Laos, Thailand dan Vietnam tersebut telah mengeluarkan 2 dokumen penting kerja sama, yaitu Rencana Aksi 5 Tahun Kerja Sama Lancang-Mekong dan Deklarasi Phnom Penh Pertemuan Pemimpin ke-2 Kerja Sama Sungai Lancang-Mekong. Di samping itu juga mengeluarkan Daftar Proyek Gelombang ke-2 Kerja Sama Lancang-Mekong.

Huang Xilian menyatakan, dua tahun belakangan ini, "Kerangka Kerja Sama 3+5" yang ditetapkan oleh Pertemuan Pemimpin ke-1 Kerja Sama Sungai Lancang Mekong telah mencapai kemajuan besar, dan pertemuan ke-2 yang bertemakan "Sungai Perdamaian dan Pembangunan Berkelanjutan Kita" ini pasti akan menimbulkan pengaruh yang luas terhadap kawasan ini.

Stop Play
Terpopuler
• Xi Jinping Temui Pangeran Andrew Edward
• Xi Jinping Sebut Tiongkok Akan Berkembang dalam Lingkungan Keterbukaan
• Xi Jinping Memimpin Sidang Pertama Komisi Pekerjaan Urusan Luar Negeri Komite Sentral PKT
• Tiongkok Siap Berikan Pembalasan Terhadap Tarif Impor Baru AS
• Wang Yi Temui Menteri Luar Negeri Korea Utara Ri Yong Ho
• Xi Jinping Adakan Pembicaraan dengan Presiden Zimbabwe
Indeks>>
Komentar Pembaca
• Surat dari pendengar setia Bpk. Rudi Hartono
5 tahun sudah berlalu saya bersama rekan H Sunu Budihardjo mengunjungi Kota Beijing dimana telah terukir  kenangan terindah dalam kehidupan saya dalam memenangkan Hadiah Utama 60 tahun hubungan diplomatic Tiongkok – Indonesia dan 60 tahun berdirinya China Radio International. Saya bersama rekan H Sunu Budihardjo menuju Beijing pada 12 Juli 2010 disambut hangat oleh salah satu penyiar CRI, Nona Nina di Bandara International Beijing.  Kami pun menginap di salah satu hotel di Beijing untuk melakukan perjalanan wisata kota Beijing. Berikut tempat wisata yang kami kunjungi adalah :
• 0062813****0007
1. CRI (Bahasa Indonesia) disiarkan melalui Elshinta. Sekarang pindah gelombong berapa ? 2. Apa CRI (Bahasa Indonesia) tdk diadakan lagi di Indonesia ? Mohon balasan !
• 0062813****2398
halo,sy orang china yg belajar di indonesia, tadi sy mendengar acara LENTERA, judulnya Hunan. dalam perbincangan ini, mereka bilang di China ada 31 propinsi, informasi ini salah,sebenarnya di negara sy ada 34 propinsi.
• 0062852****5541
bpk maliki yangdhsebut roh papaptlimo pancer semua itu roh goep kalao orang yang ber agama itu beri nama para dewa itusemua menyatu dengan alam papat nomer satu aer yang disebut kakang kawa dua adik ariari tiga puser empat gete atau dara yang alam papat aer bumi angen api makanya kalau sembayang harus aranya kesitu itu yang benar roh empat itu yang menjaga manusia tiga alam semua meyakinni agama menyimpang dari itu sekarang alam suda rentan karena manusia suda menyimpang dari itu orang kalau jau dari itu tidak bisa masok suargo yangdi sebut suargo artinya sokmo masok didalam rogo manusia lagi bareng sama
Indeks>>
© China Radio International.CRI. All Rights Reserved.
16A Shijingshan Road, Beijing, China. 100040