Pemilihan Presiden Maladewa kemarin(23/09) diadakan, lebih dari 260 ribu pemilih akan memberi suara dalam pemilu kali ini.
Menurut data yang diumumkan Komisi Pemilu Maladewa, di seluruh negeri Maladewa telah dibentuk 472 pos pemungutan suara, selain itu, di Sri Lanka, India, Malaysia dan Inggris juga disediakan tempat pemungutan suara agar memudahkan pemilih di luar negerinya. Para pemilih memberi suara pada pukul 8:00-16:30 kemarin waktu setempat.
Dua calon presiden dalam Pemilu kali ini ialah Presiden Maladewa sekarang Abdullah Yameen dan Ibrahim Muhammad Saleh yang dari partai oposisi, yakni Partai Demokratik Maladewa (MDP).
Menurut laporan media setempat, hasil penghitungan suara pada tahap pertama akan diumumkan dini hari ini(24/09), dan hasil terakhir akan diumumkan pada 30 bulan ini. Jika dua calon tersebut sama-sama tidak memperoleh lebih dari separuh suara, maka pemilu akan berlangsung hingga putaran kedua.
Kementerian Luar Negeri Maladewa sebelumnya pernah menyatakan, Sri Lanka, Filipina dan Thailand serta organisasi Kerja Sama Islam dan organisasi internasional lainnya juga akan mengirim wakil untuk mengawasi pemilu kali ini.
