Xi Jinping Bercerita tentang Reformasi dan Keterbukaan Tiongkok (3)

2018-10-24 12:07:41  

 

Seperti banyak kota lain di Tiongkok, Kota Hangzhou juga menyaksikan perubahan drastis Tiongkok dalam proses reformasi dan keterbukaan. Pada tahun 2016, Pertemuan Puncak G-20 untuk pertama kali digelar di Tiongkok dan Kota Hangzhou sebagai tuan rumah memberikan kesan yang mendalam kepada dunia. Ibukota kuno yang terkenal di dunia dengan pemandangan yang indah permai menjadi kartu nama kota Tiongkok dengan pembangunan inovatifnya.

Di depan upacara pembukaan Pertemuan Puncak Industri dan Perdagangan G-20 pada tahun 2016, Xi Jinping memulai pidatonya dengan mengutarakan kisah Hangzhou. Tahun 2016 adalah tahun pertama Repelita ke-13 dan juga tahun krusial diperdalamnya reformasi komprehensif. Pembangunan Tiongkok berada pada titik tolak historis yang baru. Apakah Tiongkok dapat mempertahankan reformasi dan apakah Tiongkok dapat merealisasi pertumbuhan kontinu dan stabil? Apakah dunia dapat terus memperoleh manfaat dari pembangunan Tiongkok? Xi Jinping justru dengan pengalamannya sendiri di Kota Hangzhou menanggapi perhatian dunia luar dan menjelaskan kebenaran bahwa reformasi dan keterbukaan mendorong perkembangan dan kemajuan Tiongkok.

Ia mengatakan, ia pernah bekerja selama 6 tahun di Provinsi Zhejiang dan mengenal semuanya di sini. Ia pernah mengikuti dan menyaksikan perkembangannya. Banyak kota di Tiongkok seperti Hangzhou dalam puluhan tahun yang lalu mengalami kemajuan dan perubahan besar. Banyak keluarga awam dengan kerja rajin telah mengubah kehidupannya. Perubahan-perubahan kecilnya akhirnya menjadi kekuatan yang perkasa dan mendorong perkembangan dan kemajuan Tiongkok, sementara menunjukkan proses besar reformasi dan keterbukaan Tiongkok.

马宁宁