Menanggapi pertanyaan wartawan mengenai perkataan pihak AS soal Hong Kong, jubir Kemlu Tiongkok Hua Chunying hari Selasa kemarin (13/8) menyatakan bahwa perkataan terkait tidak mempedulikan kenyataan, memutarbalikkan kebenaran, dan ingin mengacaukan dunia.
Dilaporkan bahwa pada hari Senin lalu (12/8), Ketua DPR AS Nancy Pelosi, Senator Mitch McConnell dan Marco Rubio serta anggota DPR Ted Yoho dalam akun Twitternya menuduh polisi Daerah Administrasi Khusus Hong Kong telah menindas pengunjuk rasa dengan menggunakan kekerasan, dan memutarbalikkan kenyataan dengan mengatakan bahwa pemerintah pusat Tiongkok telah mengerosi demokrasi dan kebebasan Hong Kong.
Mengenai hal tersebut, Hua Chunying mengatakan, pihak AS telah berkali-kali membantah bahwa insiden kekerasan yang sedang terjadi di Hong Kong berhubungan dengan AS, namun perkataan beberapa anggota DPR AS tersebut telah memberikan bukti baru yang kuat.
Hua Chunying mengatakan, urusan Hong Kong sepenuhnya merupakan urusan dalam negeri Tiongkok, AS tidak berhak dan tidak layak berkomentar terhadap urusan Hong Kong, sebaiknya AS mengurus masalahnya sendiri dengan baik, dan tak perlu mengkhawatirkan Hong Kong.
