Tiongkok Nyatakan Kemarahan Terhadap AS Soal “RUU HAM dan Demokrasi Hong Kong”

2019-10-16 11:14:05  

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok, Geng Shuang hari ini (16/10) menjawab pertanyaan wartawan mengenai diluluskannya “Rancangan Undang-Undang HAM dan Demokrasi Hong Kong” oleh Dewan Perwakilan Amerika Serikat pada Selasa waktu setempat.

Geng Shuang mengatakan, pihak Tiongkok menyatakan kemarahan keras dan tentangan tegas terhadap Dewan Perwakilan AS yang sengaja meluluskan apa yang disebut “RUU HAM dan Demokrasi Hong Kong.

Dikatakannya, masalah yang dihadapi Hong Kong dewasa ini bukan apa yang disebut masalah HAM dan demokrasi, melainkan masalah menghentikan segera kerusuhan, memulihkan ketertiban dan melindungi tata hukum. Dewan Perwakilan AS tanpa menghiraukan kenyataan, memutarbalikkan kebenaran, memandang tindakan kekerasan seperti membakar rumah, merusak toko dan melukai polisi sebagai masalah HAM dan demokrasi, ternyata AS menerapkan dwi standar, sekaligus terungkaplah itikad jahat sejumlah orang AS yang munafik dan ingin merusak kemakmuran dan kestabilan Hong Kong serta membendung perkembangan Tiongkok dengan menggunakan masalah HAM dan demokrasi. AS sendiri mempunyai kepentingan di Hong Kong, apabila RUU itu akhirnya disahkan, tidak hanya merugikan kepentingan Tiongkok, juga akan merugikan hubungan Tiongkok-AS, bahkan merugikan kepentingan AS sendiri. Menangkapi tindakan salah AS itu, Tiongkok pasti akan mengambil tindakan kuat untuk membalas, guna memelihara kedaulatan, keamanan dan kepentingan dirinya.

Ditekankannya kembali bahwa Hong Kong adalah wilayah Tiongkok, urusan Hong Kong sama sekali adalah urusan dalam negeri Tiongkok, dan tidak boleh diintervensi oleh kekuatan ekstern apapun. Pihak AS sebaiknya mengenal situasi, segera menghentikan proses pengesahan RUU terkait Hong Kong, segera menghentikan campur tangan terhadap urusan Hong Kong dan urusan dalam negeri Tiongkok. 

赵颖