Konferensi Para Pihak ke-25 Konvensi PBB Mengenai Perubahan Iklim kini tengah berlangsung di Madrid, ibu kota Spanyol. Pada hari Selasa kemarin (3/12), penanggung jawab terkait delegasi Tiongkok memperkenalkan keadaan konferensi kali ini.
Dalam Konferensi Para Pihak ke-24 tahun lalu, berbagai pihak meluluskan sebagian besar peraturan pelaksanaan “Persetujuan Paris”, namun masih ada 6 pasal dalam Persetujuan tersebut yang perlu dibahas dalam konferensi kali ini. Sedangkan konferensi kali ini adalah pertemuan terakhir para pihak sebelum pelaksanaan resmi “Persetujuan Paris”, maka penyelesaian pekerjaan peraturan pelaksanaan tersebut merupakan tugas utama dalam konferensi kali ini, yang juga merupakan sebuah kesulitan.
Pihak Tiongkok menyatakan, hal yang mendesak sekarang bukanlah membentuk target baru, tapi melaksanakan target yang telah ada, khususnya menginventarisasi tindakan dan upaya negara-negara maju sebelum tahun 2020.
Pihak Tiongkok menyatakan, berbagai pihak sebaiknya menaati prinsip adil dan bersama namun berbedan dan sesuai kemampuan masing-masing yang dicerminkan dalam Konvensi dan Persetujuan Paris. Mempertimbangkan keadaan negara yang berbeda, Menerapkan sistem kontribusi independen nasional yang ditetapkan oleh konvensi, hanya dengan demikian, baru dapat secara menyeluruh dan efektif melaksanakan Persetujuan Paris, benar-benar dapat membangun kepercayaan antar berbagai negara, aktif mengambil tindakan dan mengintensifkan kerja sama internasional.
