XINHUA: Duta Besar Tiongkok untuk Amerika, Cui Tiankai hari Rabu (4/12) malam lalu menyatakan, hubungan Tiongkok-AS sedang berada di persimpangan yang penting, saat perselisihan perdagangan sedang rumit dan sulit diselesaikan, kedua pihak harus waspada terhadap masuknya sejumlah “kekuatan destruktif” pada kesempatan ini, perusahaan Tiongkok dan Amerika hendaknya menginjeksikan energi positif bagi persahabatan dan kerja sama kedua negara.
Cui Tiankai menyatakan hal tersebut dalam sambutannya di depan perjamuan malam tahunan Dewan Bisnis Amerika-Tiongkok. Dikatakannya, Tiongkok dan Amerika tahun ini mengalami perselisihan perdagangan, tim ekonomi dan perdagangan kedua negara sedang melakukan upaya bersama untuk menyelesaikan perselisihan. Ia yakin, asalkan kedua pihak mempertahankan dialog dan konsultasi berdasar kesetaraan, saling menguntungkan dan saling menghormati, maka kesulitan hubungan ekonomi dan perdagangan Tiongkok-Amerika pasti dapat diatasi, dan kembali ke rel yang tepat untuk menang bersama.
Cui Tiankai menyatakan, Tiongkok dan Amerika adalah pihak yang bersangkutan dengan kepentingan utama dalam mendorong perdamaian, kestabilan dan kemakmuran dunia. Perusahaan kedua negara memiliki kewajiban sosial bersama, tokoh-tokoh kedua negara juga mempunyai misi bersama, yaitu menentang tegas upaya yang dapat menciptakan permusuhan dan menghasut kebencian antar rakyat Tiongkok dan Amerika, serta dengan tegas mencegah upaya yang ingin merusak perkembangan sehat hubungan kedua negara.
Presiden Dewan Bisnis Amerika-Tiongkok, Craig Allen dalam wawancaranya dengan media Kamis (5/12) kemarin malam menyatakan, kalangan bisnis Amerika “sangat berminat” untuk memperluas kerja sama perdagangan dengan Tiongkok. Mereka berharap dapat meningkatkan kerja sama di bidang investasi, ekspor dan berbagai bidang lainnya, serta menantikan pembangunan hubungan yang “lebih kukuh dan sehat” dengan Tiongkok.
