Pakar IMF: Pertumbuhan Positif Ekonomi Tiongkok Bermanfaat Bagi Pemulihan Ekonomi Global

2020-10-19 10:33:20  

Kepala a ekonom IMF Gita Gopinath baru-baru ini dalam wawancara eksklusif dengan Xinhua menyatakan, berkat ekspor kuat serta kebijakan stimulus investasi pemerintah, IMF telah menaikkan prediksi pertumbuhan ekonomi Tiongkok tahun 2020 sampai 1,9%, pertumbuhan positif ekonomi Tiongkok akan mendatangkan efek Spillover terhadap pemulihan ekonomi global.

IMF dalam Laporan Prospek Ekonomi Dunia (World Economic Outlook) yang dikeluarkan baru-baru ini telah memprediksi ekonomi global tahun ini akan melesu sebesar 4,4%, di antaranya ekonomi maju akan melesu sebesar 5,8%, pasar baru bangkit dan ekonomi berkembang akan melesu 3,3%. Tiongkok dianggap sebagai ekonomi utama yang satu-satunya akan mewujudkan pertumbuhan positif di dunia, dengan pertumbuhan tahun ini diharapkan akan mencapai 1,9%, naik 0,9% dibandingkan prediksi pertengahan tahun ini.

Gopinath mengatakan, perbaikan prediksi pertumbuhan ekonomi Tiongkok oleh IMF dikarenakan aktivitas ekspor lebih baik dari prediksi sebelumnya, serta investasi publik telah membawa efek stimulasi. Kebutuhan terhadap fasilitas medis global dan aparatur untuk pekerjaan jarak jauh terus naik, telah membawa ekspor Tiongkok semakin kuat. Sementara itu, pemerintah Tiongkok juga menanam modal lebih besar di bidang infrastruktur.

Gopinath menunjukkan, selama proses pemulihan ekonomi Tiongkok, investasi publik sedang bertambah, investasi pribadi juga sedang dipulihkan, sementara pemulihan di sektor konsumsi relatif lambat. Dia menganjurkan bahwa Tiongkok hendaknya memindahkan titik berat kebijakan keuangan dari investasi publik ke tunjangan penambahan pendapatan keluarga dan menguatkan jaringan jaminan sosial, agar pemulihan ekonomi lebih didorong oleh kebutuhan pribadi daripada investasi publik.

Berbicara peranan ekonomi Tiongkok dalam pemulihan global, Gopinath menyatakan, sebagai ekonomi utama, pertumbuhan ekonomi positif Tiongkok sedang mendatangkan efek Spillover kepada pemulihan global, khususnya bermanfaat bagi negara-negara tetangga dan mitra dagang utama Tiongkok.

Laporan World Economic Outlook menunjukkan, volume perdagangan global tahun ini akan mengalami kontraksi sebesar 10,4%, tahun depan akan mewujudkan pemulihan tertentu sebesar 8,3%. Gopinath menghimbau berbagai negara dengan teliti membikin kebijakan, jangan beralih kepada proteksionisme, sementara melakukan reformasi terhadap sistem perdagangan internasional, agar mewujudkan modernisasi Organisasi Perdagangan Dunia (WTO).

Pakar IMF: Pertumbuhan Positif Ekonomi Tiongkok Bermanfaat Bagi Pemulihan Ekonomi Global_fororder_j5

Pakar IMF: Pertumbuhan Positif Ekonomi Tiongkok Bermanfaat Bagi Pemulihan Ekonomi Global_fororder_j9

Pakar IMF: Pertumbuhan Positif Ekonomi Tiongkok Bermanfaat Bagi Pemulihan Ekonomi Global_fororder_j2

Pakar IMF: Pertumbuhan Positif Ekonomi Tiongkok Bermanfaat Bagi Pemulihan Ekonomi Global_fororder_j6

Pakar IMF: Pertumbuhan Positif Ekonomi Tiongkok Bermanfaat Bagi Pemulihan Ekonomi Global_fororder_j7

Pakar IMF: Pertumbuhan Positif Ekonomi Tiongkok Bermanfaat Bagi Pemulihan Ekonomi Global_fororder_j8

Pakar IMF: Pertumbuhan Positif Ekonomi Tiongkok Bermanfaat Bagi Pemulihan Ekonomi Global_fororder_j11

Pakar IMF: Pertumbuhan Positif Ekonomi Tiongkok Bermanfaat Bagi Pemulihan Ekonomi Global_fororder_j10

Pakar IMF: Pertumbuhan Positif Ekonomi Tiongkok Bermanfaat Bagi Pemulihan Ekonomi Global_fororder_j12

Pakar IMF: Pertumbuhan Positif Ekonomi Tiongkok Bermanfaat Bagi Pemulihan Ekonomi Global_fororder_j13

Pakar IMF: Pertumbuhan Positif Ekonomi Tiongkok Bermanfaat Bagi Pemulihan Ekonomi Global_fororder_j14

 

王伟光