Kemlu Tiongkok Ungkap Lagi Fakta AS Kacaukan Xinjiang

2021-04-15 15:56:37  

Hari Rabu kemarin (14/4), jubir Kemlu Tiongkok Zhao Lijian memimpin jumpa pers. Wartawan www.thepaper.cn menanyakan komentar pihak Tiongkok terhadap rekaman video wawancara mantan penerjemah FBI AS Sibel Edmonds terkait Xinjiang. Dalam video itu, Sibel Edmonds mengatakan, “kami mengklaim, etnis minoritas Xinjiang tidak memiliki tanahnya sendiri, mengatakan Tiongkok sedang membantai dan menyiksa mereka, kami akan membangun pangkalan militer di sana. Akan tetapi, kami tidak pernah mempedulikan rakyat di sana, mereka tidak berkaitan dengan kepentingan kami, kecuali mereka dapat dimanfaatkan untuk tujuan kami.”
Pertama-tama, Zhao Lijian memperlihatkan video terkait kepada para wartawan mancanegara. Zhao Lijian menyatakan, sebelumnya rekannya telah memutarkan rekaman video pidato Lawrence Wilkerson, mantan kepala staf Menteri Luar Negeri AS Colin Powell pada Agustus 2018. Wilkerson secara terus terang menyatakan, sebab ketiga pengiriman tentara AS ke Afghanistan adalah karena di Xinjiang ada 20 juta orang Uyghur. Jika CIA AS ingin menyabot kestabilan Tiongkok, cara terbaik adalah membuat kekacauan di Xinjiang. Jika CIA bisa memanfaatkan orang-orang Uigur, dan memancing Beijing bersama dengan mereka, maka dapat menghancurkan Tiongkok dari dalam tanpa memerlukan kekuatan luar. Zhao Lijian menyatakan, dirinya tidak tahu apakah ini adalah keseleo lidah sejumlah orang, atau monolog batin mereka. Akan tetapi, aksi pemaksaan mereka yang keji terhadap Xinjiang dalam kedua video ini adalah bukti kuat konspirasi kekuatan anti-Tiongkok AS yang mengacaukan Xinjiang dan mengekang pembangunan Tiongkok dengan membuat kebohongan Xinjiang.
Zhao Lijian mengatakan, ada wartawan yang pernah bertanya apakah pihaknya memiliki bukti konspirasi AS yang mengekang pembangunan Tiongkok dengan memanfaatkan masalah Xinjiang. Selain kedua video tersebut, Zhao Lijian juga memperlihatkan beberapa foto.
Zhao Lijiang memperkenalkan, Bantuan Nasional untuk Demokrasi AS (NED) adalah organisasi yang mensponsori pembuatan kebohongan terkait Xinjiang. Diketahui umum, organisasi itu disponsori oleh pemerintah dan kongres AS. Salah satu fotonya adalah postingan NED di akun Twitternya pada tanggal 10 Desember 2020 yang menyatakan bahwa mereka menyediakan sejumlah besar dukungan dana kepada kekuatan separatis Xinjiang sejak tahun 2004.
Zhao Lijian akhirnya menegaskan, hal tersebut adalah sebagian kecil bukti konspirasi AS yang mengekang pembangunan Tiongkok dengan memanfaatkan masalah Xinjiang. Pihak AS mencoreng Xinjiang, silakan  keluarkan bukti. Pihak AS membuat kebohongan terkait Xinjiang yang tiada batas, silakan katakan dengan fakta. Tiongkok yakin, semakin banyak bukti konspirasi AS yang akan diungkapkan oleh lebih banyak media dan tokoh-tokoh yang berwawasan luas. Semua kebohongan dan rumor terkait Xinjiang pasti akan terungkap oleh fakta dan kebenaran. Pihak AS hendaknya menghentikan tudingan tanpa alasan dan fitnah terhadap Tiongkok, serta menghentikan intervensi terhadap urusan dalam negeri Tiongkok dengan memanfaatkan masalah Xinjiang. Konspirasi apa pun yang berniat menyabot perdamaian dan kestabilan Xinjiang serta mengekang pembangunan Tiongkok akan sia-sia belaka.

 

黄晓芳