12 Oktober 2010, pelaksanaan pertemuan menteri pertahanan ASEAN+8 untuk pertama kalinya di Hanoi menandai terbentuknya mekanisme keamanan kawasan Asia Pasifik yang baru. Pertemuan itu dihadiri menteri pertahanan atau wakilnya dari sepuluh negara anggota ASEAN dan delapan negara mitra, yaitu Australia, Tiongkok, India, Jepang, Selandia Baru, Rusia, Korea Selatan, dan Amerika Serikat. Pertemuan juga dihadiri oleh Sekretaris Jenderal ASEAN. Dalam Pernyataan Bersama ditekankan, negara-negara partisipan akan meningkatkan kerja sama di bidang pertahanan keamanan guna mendorong perdamaian, keamanan, dan kemakmuran di kawasan. Mekanisme pertemuan menteri pertahanan ASEAN+8 digelar atas inisiatif pertemuan menteri pertahanan ASEAN, dengan tujuan dasar meningkatkan kepercayaan dan kerja sama antar ASEAN dan negara-negara lainnya di kawasan Asia Pasifik, demi menghadapi tantangan keamanan non-tradisional lintas negara.