Hari Ketiga - Great Wall ( Tembok Besar China)
  2015-11-18 13:56:00  CRI
Hari Ketiga

Great Wall ( Tembok Besar China)

Sesuai dengan jadwal yang diberikan oleh Pihak CRI, agenda hari ini adalah mengunjungi Tembok Besar China atau dalam bahasa Mandarin dikenal dengan sebutan 长城 (Tembok Besar ). Ada beberapa lokasi dari Tembok Besar China yang biasa dikunjungi oleh para wisatawan yakni Mutianyu, Badailing dan Juyongguan. Untuk kunjungan hari ini, kami akan pergi ke Tembok Besar China Mutianyu yang letaknya agak diluar kota Beijing. Mengingat hari ini adalah hari Senin dan lokasi yang akan kami kunjungi agak diluar kota maka kami berangkat lebih awal untuk menghindari kemacetan.

Tepat jam 8.30 pagi waktu Beijing, kami berangkat dari Hotel tempat kami menginap di District Shijingshan menuju Tembok Besar China ( Mutianyu ). Perjalanan pagi ini menjadi sangat istimewa karena ditengah perjalanan, pemandu wisata menghibur kami dengar lengkingan suaranya yang merdu. Tak ketinggalan salah satu perwakilan CRI dan dua peserta dari Korea Selatan dan India yang juga ikut menyumbangkan suara mereka. Tepat pukul 11.15 siang waktu Beijing, kami tiba di Tembok Besar China ( Mutianyu ). Posisi Tembok Besar China berada agak dipuncak bukit dari tempat bus kami parker. Karenanya, untuk mencapai lokasi Tembok Besar China ( Mutianyu ) kami masih harus menaiki bus khusus yang disediakan oleh pihak pengelola Tembok Besar China karena setiap kendaraan atau bus yang membawa wisatawan tidak diperkenankan untuk menuju langsung ke lokasi. Hanya memerlukan waktu kurang dari 2 menit kamipun tiba dikompleks tempat wisata Tembok Besar China Mutianyu.

Untuk mencapai puncak lokasi Tembok Besar China ( Mutianyu ), ada 2 opsi yang bisa dipilih oleh para pengunjung. Yakni mengunakan cable car atau berjalan kaki menyusuri anak tangga berjumlah lebih dari 1000an anak tangga. Rombongan kami kebetulan memilih berjalan kaki untuk mencapai puncak lokasi yang memerlukan waktu lebih dari 45 menit untuk mencapainya. Hampir 2 jam lebih kami berada di Mutianyu sebelum akhirnya kami turun dan kembali menaiki bus menuju Restoran terdekat untuk menikmati makan siang.

Setelah makan siang selesai, kamipun akhirnya bertolak kembali ke Beijing untuk beristirahat dan mempersiapkan diri untuk acara besok hari yang tidak kalah penting, yakni berkunjung ke Kantor Pusat China Radio International atau dalam Bahasa Mandarin disebut 中国国际广播电台 ( Zhōngguó Guójì Guǎngbō Diàntái)

16 November 2015 di Beijing

Humprey Arnaldo Russel

Stop Play
Terpopuler
• Xi Jinping Temui Pangeran Andrew Edward
• Xi Jinping Sebut Tiongkok Akan Berkembang dalam Lingkungan Keterbukaan
• Xi Jinping Memimpin Sidang Pertama Komisi Pekerjaan Urusan Luar Negeri Komite Sentral PKT
• Tiongkok Siap Berikan Pembalasan Terhadap Tarif Impor Baru AS
• Wang Yi Temui Menteri Luar Negeri Korea Utara Ri Yong Ho
• Xi Jinping Adakan Pembicaraan dengan Presiden Zimbabwe
Indeks>>
Komentar Pembaca
• Surat dari pendengar setia Bpk. Rudi Hartono
5 tahun sudah berlalu saya bersama rekan H Sunu Budihardjo mengunjungi Kota Beijing dimana telah terukir  kenangan terindah dalam kehidupan saya dalam memenangkan Hadiah Utama 60 tahun hubungan diplomatic Tiongkok – Indonesia dan 60 tahun berdirinya China Radio International. Saya bersama rekan H Sunu Budihardjo menuju Beijing pada 12 Juli 2010 disambut hangat oleh salah satu penyiar CRI, Nona Nina di Bandara International Beijing.  Kami pun menginap di salah satu hotel di Beijing untuk melakukan perjalanan wisata kota Beijing. Berikut tempat wisata yang kami kunjungi adalah :
• 0062813****0007
1. CRI (Bahasa Indonesia) disiarkan melalui Elshinta. Sekarang pindah gelombong berapa ? 2. Apa CRI (Bahasa Indonesia) tdk diadakan lagi di Indonesia ? Mohon balasan !
• 0062813****2398
halo,sy orang china yg belajar di indonesia, tadi sy mendengar acara LENTERA, judulnya Hunan. dalam perbincangan ini, mereka bilang di China ada 31 propinsi, informasi ini salah,sebenarnya di negara sy ada 34 propinsi.
• 0062852****5541
bpk maliki yangdhsebut roh papaptlimo pancer semua itu roh goep kalao orang yang ber agama itu beri nama para dewa itusemua menyatu dengan alam papat nomer satu aer yang disebut kakang kawa dua adik ariari tiga puser empat gete atau dara yang alam papat aer bumi angen api makanya kalau sembayang harus aranya kesitu itu yang benar roh empat itu yang menjaga manusia tiga alam semua meyakinni agama menyimpang dari itu sekarang alam suda rentan karena manusia suda menyimpang dari itu orang kalau jau dari itu tidak bisa masok suargo yangdi sebut suargo artinya sokmo masok didalam rogo manusia lagi bareng sama
Indeks>>
© China Radio International.CRI. All Rights Reserved.
16A Shijingshan Road, Beijing, China. 100040