Mulai tanggal 20 bulan ini,Tiongkok dan Asean akan secara resmi saling memberikan perlakuan tarif preferensial terhadap 7000 macam komoditas yang diproduksi pihak lainnya, dengan tingkat pajak daerah perdagangan bebas. Sekjen Asean dalam wawancaranya dengan wartawan Kantor Berita Xinhua mengatakan, dihidupkannya Daerah Perdagangan Bebas Asean-Tiongkok akan sangat mendorong perkembangan ekonomi dan perdagangan Asia timur, dan adalah monumen penting dalam sejarah perkembangan hubungan ekonomi dan perdagangan ASEAN-Tiongkok.

Sekjen Asean itu mengatakan, penelitian tentang kelayakan yang diadakan bersama oleh Asean dan Tiongkok menunjukkan, pembangunan Daerah Perdagangan Bebas akan menciptakan kawasan ekonomi yang memiliki 1,7 milyar konsumen, dan GDPnya tercatat 2 triliun dolar AS, nilai total perdagangannya diperkirakan 1,23 triliun dolar AS.

Ia mengatakan,operasional Daerah Perdagangan Bebas akan menghapuskan pagar perdagangan antara Asean dan Tiongkok, menurunkan ongkos produksi, menambah nilai perdagangan dalam daerah dan meningkatkan hasil guna ekonomi. Sementara itu, juga dapat membina suatu kesadaran masyarakat antara anggota Asean dan Tiongkok, dan menyediakan suatu mekanisme penting lainnya untuk kestabilan ekonomi Asia Timur, dan membuat Asean dan Tiongkok mempunyai hak bicara lebih besar dalam urusan perdagangan internasional yang menjadi perhatian bersama.

Ia berpendapat, Asean dan Tiongkok akan terus memelihara momentum pertumbuhan tajam perdagangan bilateral dalam kerangka Daerah Perdagangan Bebas, nilai perdagangan bilateral diharapkan mencapai 100 milyar dolar sebelum akhir tahun 2005, ini juga adalah target yang ditetapkan oleh PM Tiongkok Wen Jiabao dalam KTT Asean-Tiongkok di Bali tahun 2003. Sementara itu, peningkatan perdagangan bilateral juga akan mendorong perkembangan hubungan antara Asean dan Tiongkok di bidang-bidang lain.

Sekjen Asean mengatakan, semua negara anggota Asean akan diuntungkan oleh Daerah Perdagangan Bebas, tapi tingkat keuntungannya akan tergantung pada kemampuan sendiri dan persiapan setiap negara menghadapi perubahan. Asean telah membina iklim yang dapat menciptakan sejumlah besar peluang perdagangan, dan selanjutnya akan melihat strategi terkait yang ditetapkan setiap negara apakah layak . Asean tidak saja akan mengawasi pelaksanaan mekanisme Daerah Perdagangan Bebas, tapi juga mendesak pemerintah setiap negara anggota menyebarluaskan pengetahuan dasar dan teknik penerapan kepada badan industri dan perdagangan negaranya mengenai Daerah Perdagangan Bebas.

Persetujuan Perdagangan Barang Persetujuan Kerangka Kerja Sama Ekonomi Menyeluruh Tiongkok-Asean diberlakukan secara resmi mulai tanggal 1 bulan ini. Kedua pihak akan menggunakan waktu 20 hari mengadakan pemeriksaan teknis terhadap daftar pengurangan tarif, dan mengadakan penyesuaian kembali atas sistem data pabean terkait. Sejak tanggal 20 bulan ini, akan secara resmi dan menurut jadwal saling memberikan perlakuan tarif preferensial terhadap produk Tiongkok dan Asean. Kedua pihak juga berencana menurunkan tarif mayoritas mutlak komoditas normal sampai nol persen pada tahun 2010.