|
Dalam Ruangan Etnis Minoritas Tiongkok edisi ini akan kami perdengarkan lagu-lagu rakyat Tiongkok yang dibawakan oleh Ansambel Paduan Suara Remaja Baihe. Sebagai hidangan pertama, terimalah lagu rakyat Provinsi Henan yang berjudul Bian Hua Lan atau merangkum buket.
Lagu Bian Hua Lan ini adalah lagu rakyat yang populer di Provinsi Henan, Tiongkok tengah, liriknya lincah dan iramanya riang gembira, ditandai ciri khas setempat dan napas kehidupan yang kental. Lagu ini mengekspresikan rasa gembira para gadis yang sedang merangkum buket dengan bunga peoni yang mereka petik di bukit.
Ansambel Paduan Suara Remaja Baihe didirikan pada tahun 1997, semua anggotanya adalah pelajar sekolah menengah kota Shenzhen, yang tertua berusia 17 tahun dan yang termuda 11 tahun. Mereka berlatih menyanyi di luar jam sekolah di bawah bimgingan guru profesional. Dengan menyanyikan lagu-lagu Tiongkok dan luar negeri, mereka membentuk gaya vokalnya sendiri yang khas. Berikut ini adalah lagu Mo Li Hua atau kembang melati yang dibawakan oleh ansambel tersebut.
Dinyanyikan dalam lagu ini: Kembang melati, harum dan indah dipuji setiap orang. Kupetik sekuntum untuk diberikan kepada orang.
Berikut adalah lagu Mo Li Hua, sebuah lagu rakyat Provinsi Hebei yang populer dengan iramanya yang segar dan mengalir lancar, dibawakan oleh Ansambel Paduan Suara Remaja Baihe dengan amat merdunya.
Selanjutnya akan kami putarkan rangkaian lagu yang berjudul Shan Wa Zhi Ge atau nyanyian anak gunung, dibawakan oleh Ansambel Paduan Suara Remaja Baihe.
Rangkaian lagu rakat ini terdiri dari lagu rakyat Fujian Caicha atau memetik teh yang mencerminkan pemandangan gembira para gadis ketika memetik daun teh, lagu rakyat etnis Hani Xiao Jiejie De Yao Lan Qu atau lagu ninabobo kakak kecil yang mengekspresikan kelembutan seorang ibu muda usia meninabobokan bayinya, dan lagu rakyat etnis Tujia Dong Dong Kui dalam musik instrumen tiup etnis minoritas di Tiongkok barat daya.
|