Perkenalan tentang CRISiaran Bahasa Indonesia
China Radio International
Berita Tentang TK
Berita Internasional
Fokus Ekonomi TK
Kehidupan Sosial
Olahraga
Serba-serbi

KTT ASEAN

Kunjungan Hu Jintao Ke Lima Negara Asia dan Afrika

Kunjungan Jurnalis CRI ke Guangdong

Hu Jintao Hadiri KTT G-20 dan APEC serta Lawat ke 4 Negara

Olimpiade Beijing Tahun 2008
Indeks>>
(GMT+08:00) 2006-10-26 20:45:16    
ASEAN

cri
KTT ASEAN Ke-10, Pertemuan Pemimpin ASEAN dengan Tiongkok, Jepang dan Korea Selatan (10 plus 3), dan Pertemuan Pemimpin ASEAN dengan Tiongkok (10 plus 1) akan berlangsung di Vientiane, ibu kota Laos besok dan lusa. Ini adalah suatu pertemuan penting negara-negara kawasan Asia Timur untuk meningkatkan persatuan dan kerja sama.

Pendahulu ASEAN adalah Persekutuan Asia Tenggara atau Seato yang didirikan di Bangkok oleh Malaysia, Filipina dan Thailand pada tanggal 31 Juli tahun 1961. Pada bulan Agustus tahun 1967, Menteri-menteri Luar Negeri Indonesia, Thailand, Singapura, Filipina dan Wakil Perdana Menteri Malaysia mengadakan pertemuan di Bangkok dengan mengeluarkan "Deklarasi Bangkok", dan secara resmi mengumumkan berdirinya Perhimpunan Bangsa Bangsa Asia Tenggara atau ASEAN. Pada akhir bulan itu, Malaysia, Thailand dan Filipina mengadakan pertemuan tingkat menteri di Kuala Lumpur, ibu kota Malaysia dan memutuskan untuk menggantikan Seato dengan Asean. Brunei bergabung dengan ASEAN setelah mencapai kemerdekaan pada tahun 1984. Kemudian, Vietnam, Myanmar, Laos dan Kamboja diterima menjadi anggota ASEAN pada tahun 1990-an. Kini ASEAN beranggota 10 negara. Sekretaris Jenderal ASEAN sekarang ini adalah Ong Keng Yong dari Singapura. Sekretariat Asean berada di Jakarta.

Selain itu, Papua Nugini adalah negara pengamat ASEAN. Australia, Kanada, Tiongkok, Uni Eropa, India, Jepang, Selandia Baru, Rusia, Korea Selatan dan Amerika Serikat adalah mitra dialog ASEAN.

Sejak berdirinya ASEAN pada tahun 1967, telah berlangsung 9 kali KTT resmi dan 4 kali KTT informal. Pada tahun 2000, KTT informal ke-4 ASEAN mengambil keputusan untuk menghapus perbedaan KTT resmi dan KTT informal, dan setiap tahun diadakan satu kali KTT. KTT yang berlangsung di Viantiane Laos tahun ini adalah yang ke-10.

Asas tujuan ASEAN ialah dengan semangat persamaan dan kerjasama mendorong pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial dan perkembangan kebudayaan di kawasa ini, serta melakukan kerja sama yang erat dan saling menguntungkan dengan organisasi internasional dan regional. Selama lebih 30 tahun ini, ASEAN telah semakin menjadi organisasi kerja sama integrasi politik, ekonomi dan keamanan di kawasan Asia Tenggara berlandaskan kerja sama ekonomi, dan telah membangun serentetan mekanisme kerja sama.

Selama bertahun-tahun ini, kerja sama intern ASEAN berkembang pesat dan pada tahun 2002 telah dihidupkan pembangunan zona perdagangan bebas ASEAN atau AFTA. Selain itu, telah dilancarkan pula diplomasi multi arah. Pada tahun 1994, Forum ASEAN dibentuk. Tahun 1997, mekanisme kerja sama antara lain Pertemuan Pemimpin ASEAN dengan Tiongkok, Jepang dan Korea Selatan (10 plus 3) dan Pertemuan Pemimpin ASEAN dengan Tiongkok, Pertemuan Pemimpin ASEAN dengan Jepang dan Pertemuan Pemimpin ASEAN dengan Korea Selatan (10 plus 1) juga dibentuk. Sejak bulan Oktober tahun lalu, Tiongkok, India dan Jepang berturut-turut ambil bagian dalam Perjanjian Persahabatan dan Kerja Sama Asia Tenggara yang mengatur norma perilaku antar negara dan mekanisme penyelesaian perselisihan secara damai. Rusia dan Korea Selatan juga diharapkan akan menandatangani persetujuan yang bersangkutan dengan ASEAN selama berlangsungnya KTT ASEAN ke-10 kali ini untuk ambil bagian secara resmi dalam perjanjian tersebut.