Saudara pendengar, Wakil Sekretaris Jenderal Sekretariat Ekspo Tiongkok-ASEAN, Zheng Junjian dalam wawancaranya baru-baru ini dengan Kantor Berta Xinhua menyatakan, kini, pihaknya telah menandatangani persetujuan kerja sama stand Ekspo dengan Kamar Dagang Pemborongan Proyek Luar Negeri Tiongkok, Gabungan Tenaga Listrik Perusahaan Tiongkok, Asosiasi Pertukaran Bahan Bangunan Tiongkok, Asosiasi Industri Permesinan Bahan Makanan dan Pembungkusan serta asosiasi perdagangan lainnya, dan telah membentuk mekanisme kerja sama dengan lima propinsi dan kota Tiongkok untuk memperluas lingkup kerja sama penyelenggaraan ekspo.

Di atas dasar penggalangan hubungan kerja sama khusus dengan Kota Shanghai, propinsi-propinsi Zhejiang, Jiangsu dan Kota Xiamen tahun lalu, Sekretariat Ekspo Tiongkok-ASEAN baru-baru ini membentuk pula mekanisme kerja sama dengan Kota Chongqing. Menurut penjelasan Zheng Junjian, pemerintah Daerah Otonom Etnis Zhuang Guangxi dan pemerintah Kota Chongqing pada tanggal 17 bulan lalu di Kota Chongqing mengadakan upacara penandatanganan "Memorandum Saling Pengertian tentang kerja sama Ekspo Tiongkok-ASEAN ", Chongqing menjadi mitra kerja sama khusus pertama Ekspo Tiongkok-ASEAN di daerah barat daya Tiongkok.

Ekspo Tiongkok-ASEAN adalah pertemuan meriah ekonomi dan perdagangan tingkat nasional dan internasional yang disponsori oleh Perdana Menteri Tiongkok Wen Jiabao dan diselenggarakan bersama oleh badan ekonomi dan perdagangan pemerintah Tiongkok dan 10 negara ASEAN serta Sekretariat ASEAN, yang diadakan di Kota Nanning, ibukota Guangxi, Tiongkok setiap tahun sejak tahun 2004. "Ekspo Tiongkok-ASEAN sudah diselenggarakan tiga kali, dengan berhasil membentuk platform penting untuk kerja sama ekonomi dan perdagangan Tiongkok-ASEAN, sementara juga menjadi jendela penting bagi investasi perusahaan Chongqing di ASEAN ". Zheng Junjian mengatakan, selama tiga tahun ini, perusahaan Chongqing aktif menghadiri ekspo itu, dengan memesan sejumlah 96 stand. Perusahaan Otomotif Chang'an, Grup Lifan, Grup Zongshen, Perusahaan Aluminium Barat Daya dan sejumlah perusahaan terkenal menjalin persahabatan dengan kalangan perdagangan ASEAN melalui ekspo itu.

Wakil Sekretaris Jenderal Sekretariat Eskpo Tiongkok-ASEAN Zheng Junjian berharap, dengan memperdalam mekanisme penyelenggaraan bersama, menjamin lebih lanjut hasil partisipasi perusahaan-perusahaan berbagai propinsi dan kota utama dalam ekspo. Zheng Junjian mengatakan, Guangxi akan menggunakan jalur dan sumber komunikasi yang dijalin oleh Sekretariat Ekspo Tiongkok-ASEAN dengan pihak penyelenggara berbagai negara ASEAN dan asosiasi pengusaha sponsor ekspor dari berbagai negara ASEAN, serta pengaruh ekspo di berbagai anggota ASEAN, untuk membantu kedua pihak secara menyeluruh meningkatkan kerja sama dan pertukaran di bidang ekonomi dan perdagangan dengan ASEAN.

Ekspo Tiongkok-ASEAN ke-4 yang akan diadakan pada bulan Oktober mendatang akan menyediakan tiga ribu stand standar, dengan empat tema utama yaitu "Kota Pesona" pelabuhan, perdagangan komoditas, investasi dan kerja sama, serta teknologi maju yang cocok diterapkan di pedesaan. Perusahaan Tiongkok akan secara terpusat memamerkan permesinan, peralatan listrik dan elektronik, bahan bangunan dan bahan produksi pertanian, sedangkan perusahaan ASEAN akan memamerkan otomotif dan suku cadang, kayu, karet, minyak palem beserta produknya, barang kerajinan yang berkhas, produk pertanian, makanan khas, peralatan listrik dan eletronik dan hasil mineral.

Zheng Junjian mengatakan pula, ekspo kali ini akan memusatkan komoditas negara-negara ASEAN dalam dipamerkan, menganjurkan negara-negara ASEAN yang bersyarat mengadakan paviliun sendiri, sehingga memperlihatkan keunggulan pribadi, dalam rangka memudahkan belanja pengusaha Tiongkok. Dikatakannya, Zheng Junjian mengatakan, " pengunjung dari sektor terkait ke Ekspo kali ini diperkirakan akan mencapai 20 ribu orang, di antaranya 10 ribu orang Tiongkok dan 10 ribu orang dari ASEAN dan negara atau daerah lainnya, agar jumlah pengusaha belanja sesuai dengan jumlah pengusaha yang ikut ekspo." [musik]

Saudara pendengar, Wakil Sekretaris Jenderal Sekretariat Ekspo Tiongkok-ASEAN, Zheng Junjian di depan jumpa pers pada tanggal 25 bulan lalu menyatakan, pekerjaan promosi Eskpo ke-4 telah mencapai kemajuan terobosan, hampir dua pertiga stand sudah dipesan sebelumnya. Yang dapat dipastikan ialah, jumlah stand yang sudah dipesan oleh negara-negara ASEAN mencapai 1.000 lebih, kira-kira sepertiga dari pada jumlah total stand, berpengharapan melampaui tahun lalu."

Menurut penjelasan Zheng Junjian, Vietnam, Malaysia, Thailand sudah memastikan akan membuka paviliunnya dalam Ekspo kali ini. Jumlah stand Indonesia dan Filipina bertambah dua kali lipat dari pada tahun lalu. Sedangkan jumlah stand Myanmar dan Kamboja juga bertamah

Demikian tadi saudara pendengar Ruangan Tiongkok-ASEAN untuk edisi pekan ini, penyiar Anda Nining menyatakan terima kasih atas perhatian Anda, sampai jumpa lagi pada acara tetap minggu depan.